Bukan Sekadar Hemat Thrifting Jadi Gaya Hidup Berkelanjutan Andalan Gen Z, Benarkah?

Vitrianda Hilba Siregar
Bagi Gen Z, thrifting telah bertransformasi menjadi sebuah pernyataan life style yang mendukung prinsip keberlanjutan (sustainability) dan fashion yang unik. Foto: Freepik

Ekspresi Diri yang Unik

Selain misi lingkungan, daya tarik thrifting bagi Gen Z adalah kemampuan untuk mengekspresikan gaya pribadi yang otentik. Pakaian bekas sering kali menawarkan potongan, model, atau merek vintage yang langka dan tidak dapat ditemukan di toko ritel massal.

"Dengan thrifting, saya bisa dapat jaket era 90-an yang unik banget, harganya murah, dan yang pasti, saya tidak fashion twin sama teman-teman lain. Ini style saya sendiri, dan saya merasa lebih eco-conscious," ujar Karina (21), seorang mahasiswi di Jakarta.

Fenomena ini didukung penuh oleh platform media sosial seperti TikTok dan Instagram, di mana banyak influencer Gen Z memamerkan "hasil haul" thrifting mereka, memberikan tips mix-and-match, dan bahkan menciptakan pasar daring khusus untuk barang preloved (bekas yang dicintai).



Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network