JAKARTA, iNewsSerpong.id - Kementerian Agama (Kemenag) akan memberikan tiga jenis layanan untuk para jamaah haji reguler 1443H/2022M di Arab Saudi. Tiga layanan tersebut yaitu, akomodasi, konsumsi, dan transportasi.
Direktur Layanan Haji Luar Negeri Subhan Cholid mengatakan layanan akomodasi yang disiapkan telah mengacu pada standar kualitas hotel, jarak ke Masjidil Haram di Mekkah dan Masjid Nabawi di Madinah, wilayah, harga, serta kemudahan akses transportasi bus shalawat (khusus di Mekkah), dan distribusi katering.
"Di Mekkah, hotel jamaah rencananya dibagi dalam lima wilayah: Mahbas Jin, Syisyah, Raudhah, Jarwal & Misfalah. Penempatan jamaah haji di Makkah dilakukan dengan sistem zonasi berdasarkan asal embarkasi sesuai Keputusan Dirjen PHU Nomor 140 Tahun 2022,” kata Subhan dikutip dalam keterangan resminya, Selasa, (10/5/2022)
Di Madinah, kata dia, hotel jamaah ada di wilayah Markaziyah atau kawasan terdekat dari Masjid Nabawi. Hotel jamaah dibagi dalam tiga wilayah yakni, Syimaliyah, Janubiyah, dan Gharbiyah.
Kemudian sejumlah fasilitas hotel, kata Subhan, juga telah disiapkan yaitu, air mineral sebanyak 1 liter dalam kemasan botol/hari/jamaah, handuk, selimut, peralatan mandi, mesin cuci, dan fasilitas pergantian sprei dan sarung bantal.
Pihak hotel pun akan menyiapkan air zamzam dalam kemasan galon (dispenser). "Pihak hotel juga harus siapkan petugas angkut koper sampai kamar jamaah, petugas kebersihan, dan petugas keamanan," ujarnya.
Terkait konsumsi, jamaah haji 1443 H akan mendapat layanan makan sebanyak maksimal 119 kali. Jumlah ini terdiri atas 75 kali layanan konsumsi di Mekkah, 27 kali di Madinah, 16 kali di Arafah-Mina-Muzdalifah atau Armuzna (termasuk 1 paket snack Muzdalifah), dan satu kali makan di bandara Jeddah (saat kedatangan/ kepulangan).
"Artinya, bisa dikatakan jamaah full mendapatkan makan selama tiga kali per hari selama di Arab Saudi. Jamaah juga akan mendapatkan paket kelengkapan konsumsi selama di Mekkah, Madinah dan Armuzna berupa kopi, teh, gula, saus sambal, kecap, sendok, dan gelas kaca," kata dia.
Selanjutnya, untuk mobilitas jamaah di Arab Saudi, Kemenag siapkan tiga jenis layanan transportasi darat. Pertama, layanan angkutan antarkota. Untuk jamaah yang berangkat pada gelombang pertama, rute layanan ini adalah dari Bandara Madinah, Madinah, Makkah, lalu Bandara Jeddah.
Untuk jemaah gelombang kedua, rutenya Bandara Jeddah, Makkah, Madinah, lalu Bandara Madinah. "Untuk kenyamanan jamaah, kami siapkan bus dengan spesifikasi buatan tahun 2017 - 2021," ujar Subhan.
Kedua, layanan angkutan Shalawat. Bus ini akan memberikan layanan 24 jam selama jemaah ada di Kota Makkah. Bus akan mengantar jamaah dari hotel ke Masjidil Haram dan kembali ke hotel.
Ada lima rute yang telah disiapkan, yaitu: 1) Mahbasjin-Bab Ali, 2) Syisyah-Syieb Amir, 3) Raudhah-Syieb Amir, 4) Jarwal-Syieb Amir, dan 5) Misfalah-Jiad. Lalu untuk memudahkan jamaah, Kemenag juga siapkan halte bus pada tempat strategis di depan hotel sehingga mudah dijangkau.
"Kami siapkan petugas di setiap halte dan juga di setiap terminal terdekat Masjidil Haram. Ada juga call center pengaduan. Bus yang digunakan adalah jenis city bus dengan spesifikasi pembuatan tahun 2017 - 2021," tuturnya.
Ketiga, layanan angkutan Masyair. Bus akan melayani jamaah pada fase puncak haji di Mekkah. Jamaah jelang wukuf akan diberangkatkan dari hotel masing-masing menuju Arafah, Muzdalifah, dan Mina. “Khusus Armuzna, penyediaan bus terpusat, menjadi tanggung jawab Pemerintah Arab Saudi," kata Subhan. (*)
Artikel ini telah diterbitkan di halaman SINDOnews.com pada Selasa, 10 Mei 2022 - 01:14 WIB oleh Widya Michella dengan judul "Kemenag Pastikan Jamaah Haji Indonesia Dapat 3 Layanan Ini di Arab Saudi | Halaman 2". Untuk selengkapnya kunjungi:
https://nasional.sindonews.com/read/764945/15/kemenag-pastikan-jamaah-haji-indonesia-dapat-3-layanan-ini-di-arab-saudi-1652119513/10
Editor : Syahrir Rasyid
Artikel Terkait