Logo Network
Network

Momen Ketika Kening Paus Fransiskus Dicium Nasaruddin Umar saat Datang ke Indonesia

Muhammad Sukardi
.
Senin, 21 April 2025 | 18:15 WIB

JAKARTA, iNewsSerpong.id -- Selamat jalan. Paus Fransiskus wafat pada Senin (21/4/2025). Momen kedatangannya ke Indonesia pada 5 September 2024 tidak akan pernah terlupakan.

Salah satu kejadian yang paling disorot publik selama kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia adalah saat Imam Besar Istiqlal yang kini menjabat Menteri Agama, Nasaruddin Umar mencium kening pemimpin Gereja Katolik tersebut di Masjid Istiqlal, Jakarta.

Dalam kesempatan tersebut, Nasaruddin menjelaskan alasan di balik aksi mencium kening Paus Fransiskus. Ia menyatakan bahwa tindakan tersebut adalah bagian dari toleransi beragama dan berharap dapat menjadi contoh bagi semua orang.

Simbol Indahnya Toleransi

"Alhamdulillah, sebuah kehormatan bagi kami, bersama para tokoh lintas agama Indonesia, dapat menjamu dengan baik Yang Mulia Paus Fransiskus, Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik se-Dunia di Masjid Istiqlal, masjid nasional kebanggaan," kata Nasaruddin, dikutip pada Senin (21/4/2025).

Dia juga menambahkan, "Dalam kunjungan bersejarah ini, Yang Mulia Paus Fransiskus menyaksikan Terowongan Silaturrahim yang menghubungkan Masjid Istiqlal dengan Gereja Katedral Santa Maria, yang merupakan simbol indahnya toleransi dan persaudaraan antarumat beragama."

Kunjungan ini ditandai dengan penandatanganan Deklarasi Istiqlal, yang menegaskan komitmen tokoh lintas agama untuk terus menjaga dialog, perdamaian, serta melawan ekstremisme dan kerusakan lingkungan.

Nasaruddin mengingat dengan jelas pesan yang disampaikan oleh Paus Fransiskus. "Harta paling berharga bangsa ini bukanlah sumber daya alam, melainkan semangat persatuan dalam kerukunan. Masjid Istiqlal, sebagai rumah besar kemanusiaan, akan terus memelihara nilai-nilai ini demi masa depan yang lebih baik," ujarnya.

Menag Nasaruddin Umar Sampaikan Belasungkawa

 Hari ini, Paus Fransiskus tutup usia. Nasaruddin Umar pun menyampaikan bela sungkawa atas kehilangan yang sangat menyedihkan ini.

"Saya mengucapkan duka sedalam-dalamnya atas wafatnya Paus Fransiskus. Tentu jasa dan persahabatan beliau tidak bisa kita lupakan," kata Menag.

"Tentu doa kita semoga Yang Mulia mendapat tempat yang layak di sisi-Nya sesuai dengan kebajikan yang telah dilakukannya," sambungnya. (*)

 

 

 

Editor : Syahrir Rasyid

Follow Berita iNews Serpong di Google News

Bagikan Artikel Ini