JAKARTA, iNewsSerpong.id - Ternyata ada beberapa kebiasaan sopan santun di Indonesia yang dianggap kasar di negara lain. Bagi kamu yang ingin pergi ke luar negeri tentunya harus mengetahui kebiasaan apa saja itu.
Sebagaimana kita ketahui, setiap negara pastinya memiliki adat dan tradisinya masing-masing. Bisa jadi apa yang dianggap baik atau sopan di Indonesia, di negara lain justru sebaliknya.
Dikutip dari berbagai sumber, inilah deretan kebiasaan sopan santun di Indonesia yang dianggap kasar di negara lain.
5 Kebiasaan Sopan Santun di Indonesia yang Dianggap Kasar di Negara Lain
1. Tersenyum
Masyarakat Indonesia memiliki kebiasaan suka tersenyum. Tidak hanya kepada orang yang dikenalnya, namun masyarakat kita juga kerap melempar senyum kepada orang yang ditemui di jalanan. Maka tak heran jika masyarakat di Indonesia dikenal dengan keramahannya.
Namun tahukah kamu jika di Rusia kebiasaan tersebut bisa dianggap kasar. Di Negara Beruang Merah tersebut kamu tidak bisa seenaknya tersenyum kepada orang lain. Pasalnya, di Rusia senyum bisa diartikan jika kamu tertarik pada seseorang. Jadi, menebar senyuman hanya bisa dilakukan kepada orang yang saling kenal saja.
Jika tidak, maka kamu bisa dianggap sedang menggoda atau flirting yang bersifat tidak sopan.
2. Memakan Makanan hingga Habis
Kebiasaan sopan santun di Indonesia berikutnya yang dianggap kasar di negara lain adalah menghabiskan makanan tanpa sisa.
Di Indonesia, kebiasaan ini dianggap sebagai bentuk menghargai tuan rumah yang telah menyajikan makanan. Makanan yang dihabiskan menjadi tanda bahwa makanan yang disajikan tersebut memang enak.
Namun hal ini berbeda dengan di China. Di Negeri Tirai Bambu itu, menghabiskan makanan yang disuguhkan justru dianggap tidak sopan. Pasalnya, hal tersebut menandakan bahwa makanan yang diberikan tidaklah cukup atau terlalu sedikit untuk mengisi perut.
3. Membuka Hadiah di Depan Si Pemberi
Di India, membuka hadiah secara langsung di depan si pemberi sangatlah tidak sopan. Bagi masyarakat India, hal tersebut menandakan perbuatan orang yang serakah.
Padahal di Indonesia membuka hadiah di depan si pemberi bisa menandakan jika kita senang akan pemberian yang kita terima.
Editor : Syahrir Rasyid