Al-Qathani Akan Muncul Jelang Kiamat, Begini Penjelasannya

JAKARTA, iNewsSerpong.id - Di akhir zaman akan muncul seorang laki-laki dari Qahthan, orang-orang taat kepadanya, dan berkumpul padanya. Hal itu terjadi ketika zaman telah berubah, karena itulah Imam al-Bukhari menyebutkannya dalam bab taghayyuriz zamaan (perubahan zaman).

Imam Ahmad dan asy-Syaikhani (al-Bukhari dan Muslim) meriwayatkan dari Abu Hurairah ra, bahwasanya Rasulullah SAW bersabda:

Baca Juga

Datangnya Musibah Akhir Zaman, Setidaknya Dipicu 15 Maksiat

لاَ تَقُومُ السَّاعَةُ حَتَّى يَخْرُجَ رَجُلٌ مِنْ قَحْطَانَ يَسُوقُ النَّاسَ بِعَصَاهُ.

“Tidak akan tiba hari Kiamat hingga keluar seorang laki-laki dari Qahthan yang menggiring manusia dengan tongkatnya.” ( Musnad Ahmad )

Al-Qurthubi dalam At-Tadzkirah menjelaskan, sabda beliau: ‘… menggiring manusia dengan tongkatnya,’ adalah kinayah (kiasan) dari ketaatan manusia kepadanya dan kesepakatan mereka untuk mentaatinya, bukanlah yang dimaksud (di dalam hadis) adalah tongkat secara hakiki, itu hanya sebagai perumpamaan dari ketaatan mereka kepadanya dan kekuasaannya kepada mereka. Hanya saja, penyebutan kata tersebut terdapat dalil bahwa ia orang yang keras kepada mereka.”

Dr Yusuf bin Abdillah bin Yusuf al-Wabil dalam kitab Asyraathus Saa’ah atau "Kiamat Sudah Dekat" (Pustaka Ibnu Katsir) sepakat dengan pendapat tersebut.

Baca Juga

4 Negeri yang Direkomendasikan Rasulullah untuk Ditinggali di Akhir Zaman, Terhindar dari Fitnah Daj

"Benar, penggiringan yang dilakukannya terhadap manusia merupakan kiasan ketaatan dan kepatuhan mereka kepadanya," katanya. "Hanya saja, yang diisyaratkan oleh al-Qurthubi berupa sikapnya yang keras kepada mereka bukanlah sikap yang ditujukan kepada semuanya, sebagaimana tampak dari perkataannya. Ia hanyalah keras kepada orang-orang yang melakukan kemaksiatan. Dia adalah orang salih yang menghukumi dengan adil," lanjutnya.

Pendapat ini diperkuat dengan riwayat yang dinukil oleh Ibnu Hajar dari Nu’aim bin Hammad, beliau meriwayatkan dari jalan yang kuat dari ‘Abdullah bin ‘Amr, bahwa beliau menyebutkan para khalifah, kemudian dia berkata, “Dan seorang laki-laki dari Qahthan.”

Demikian pula yang diriwayatkan dengan sanad yang jayyid dari Ibnu ‘Abbas, sesungguhnya beliau berkata tentangnya:

Baca Juga

3 Fakta Imam Mahdi yang Patut Diketahui

وَرَجُلٌ مِنْ قَحْطَانَ كُلُّهُمْ صَالِحٌ.

“Dan seseorang dari Qahthan, semuanya (orang Qahthan) adalah orang saleh.”

Editor : Syahrir Rasyid