JAKARTA, iNewsSerpong.id - Jeje Slebew mengalami kesulitan ekonomi imbas Citayam Fashion Week ditutup. Padahal, dulu namaya dikenal orang dan kehadirannnya selalu ditunggu-tunggu oleh penggemarnya di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat.
Namun, setelah Citayam Fashion Week yang membesarkan namanya ditutup, membuat kehidupannya menjadi berbeda. Jeje pun mengaku dirinya nyaris tidak mempunyai uang dan hanya tersisa beberapa rupiah.
"Dibilang nggak punya uang sempat. Manajer aku bilang, uang aku sisa segini," kata Jeje saat di temui dikawasan Jakarta Selatan baru-baru ini.
Beruntungnya, hal tersebut dia alami hanya beberapa saat. Kondisi ini, dijelaskan Jeje tak berlangsung lama. Pasalnya, remaja yang dikenal dengan selogan slebew itu mendapat tawaran pekerjaan dengan bayaran yang menggiurkan.
"Beberapa jam kemudian ada yang ngajak live," jelas Jeje.Kesulitan yang dia alami itu membuatnya belajar banyak. Sejak itu, Jeje paham betul pentinganya menabung. Dia sekarang tak ingin hidup boros dan memenuhi keingannya membeli berbagai macam barang.
"Aku anaknya beli ini, beli itu. Jadi boros banget. Daripada hamburkan uang, mending ditabung," ujar Jeje.
Di sisi lain, Jeje saat ini mengaku sedang fokus pada bisnisnya yaitu membangun sebuah butik. Tak tanggung-tanggung, dia membuat usaha dengan nama sendiri sebagai brandnya.
"Bikin toko. Namanya mah udah ada. Pake nama ini sendiri," tandasnya. (*)
Editor : Syahrir Rasyid