Hal ini dapat menyebabkan peningkatan denyut jantung, tekanan darah tinggi, penyempitan pembuluh darah, dan peningkatan pembekuan, yang semuanya dapat menjadi pemicu serangan jantung.
Al Ishaq menyebut Al-Quran dan Sunnah memberikan panduan yang berguna untuk mengatasi berbagai emosi, termasuk kemarahan. Di mana Nabi Muhammad menawarkan panduan tentang cara mengendalikan amarah dan mengatasi kecenderungan untuk menjadi marah.
“Kami dibimbing untuk duduk, memecah urutan peristiwa, dan berlindung kepada Allah sebagai cara untuk melewati amarah. Dianjurkan agar orang berwudhu karena ini akan membantu mereka menjauh dari kemarahan dan memberikan waktu dan ruang untuk berpikir sebelum berbicara atau bereaksi," tutup Al Ishaq.
(*)
Editor : Syahrir Rasyid