“Saya ingin pergi dari New Orleans. Saya mencintai kota saya, tetapi saya ingin menjelajah dan mengalami hal-hal baru dan melihat hal-hal baru yang belum pernah saya lihat sebelumnya,” ucap Barnes, sambil berjanji untuk “selalu” kembali ke rumah.
Ditanya apa yang dia harapkan dari pengalaman kuliahnya, Barnes mengatakan dia berharap untuk bertemu orang baru dan mendapatkan pemahaman dan perspektif dunia yang berbeda.
"Membuka mata saya dan persepsi saya diubah oleh orang-orang di sekitar saya menjadi lebih baik," ujarnya.
Dia sebelumnya mengatakan dia berencana untuk mengejar gelar ganda dalam ilmu komputer dan peradilan pidana.“Cornell Engineering mengucapkan selamat kepada Dennis dan sesama anggota Kelas 2027, bersama keluarga mereka, atas semua yang telah mereka capai untuk mencapai momen yang mengasyikkan ini dalam perjalanan pendidikan mereka,” kata pihak universitas dalam sebuah pernyataan kepada CNN.
“Kami sangat senang menyambut kelompok pemimpin masa depan yang luar biasa ini ke komunitas kampus kami hanya dalam beberapa bulan,” sambung pernyataan itu.
Menurut pihak sekolah menengahnya, barnes telah menerima 27 kredit perguruan tinggi dalam dua tahun terakhir dan telah terdaftar ganda di Southern University of New Orleans. Dia telah menerima kesempatan magang dan penghargaan lainnya untuk prestasi akademiknya, termasuk proklamasi dari Wali Kota New Orleans LaToya Cantrell.
Dia memuji dukungan dari keluarganya atas pencapaiannya dan mengatakan dia akan senang mendapatkan nasihat dari mantan Presiden Barack Obama dan Oprah Winfrey, keduanya pembuat sejarah yang dia kagumi.
“Tetap utamakan Tuhan, tidak semua orang beragama tetapi satu hal yang pasti saya dorong adalah untuk menjaga Tuhan di tengah-tengah. Saya tahu itu adalah sesuatu yang selalu berhasil untuk saya,” pungkasnya.
(*)