Hisense HVAC Indonesia Memenangkan Tender Proyek KCIC Jakarta-Bandung

Hisense juga memberikan jaminan selama 5 tahun untuk kompresor dan 2 tahun untuk suku cadang, menjadikan pangsa pasar Hisense VRF cukup terjamin.

Hisense HVAC Manufacturing Base

Sebagai referensi, Qingdao Hisense HVAC Equipment Co., Ltd. adalah anak perusahaan yang sepenuhnya dimiliki oleh Qingdao Hisense Hitachi Air-conditioning Systems Co., Ltd., yang merupakan perusahaan patungan antara Hisense dan Hitachi (kemudian berubah menjadi Johnson Control Hitachi pada tahun 2015) dan didirikan pada tahun 2003.

Perusahaan ini mengintegrasikan pengembangan teknologi untuk AC sentral komersial, manufaktur produk, pemasaran, dan layanan secara menyeluruh.

Dengan dukungan penuh dari seluruh pemegang saham Hisense dan Johnson Control Hitachi, Qingdao Hisense Hitachi Air-conditioning Systems Co., Ltd., berkomitmen untuk menjadi pemimpin pasar AC komersial VRF dan Chiller di gedung komersial, pencakar langit, serta pasar industri.

Perusahaan ini menjunjung tinggi standar penelitian dan pengembangan produk kelas dunia dari Hitachi Jepang. Pabrik VRF mereka adalah yang terbesar di dunia. 

Saat ini, pendapatan dari penjualan keseluruhan pabrik Qingdao Hisense Hitachi Air-conditioning Systems Co., Ltd., untuk VRF adalah yang terbesar di China.

Profil PT Kereta Cepat Indonesia China

Seperti yang diinformasikan di situs resmi PT KCIC, perusahaan ini adalah bagian dari komunitas Indonesia yang berusaha untuk lebih dari sekadar transportasi. Mereka berusaha untuk menciptakan harmoni dan integrasi transportasi regional yang berkelanjutan, bukan hanya bisnis.

PT Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC) didirikan pada bulan Oktober 2015 dan merupakan perusahaan patungan antara konsorsium Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Indonesia melalui PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia (PSBI) dan konsorsium perusahaan kereta api Tiongkok melalui Beijing Yawan HSR Co.Ltd. 

Bisnis utama mereka adalah di sektor transportasi publik dengan skema bisnis ke bisnis (B2B).

Kereta Cepat Jakarta-Bandung akan menggunakan generasi terbaru CR400AF dan memiliki panjang trase 142,3 km yang membentang dari Jakarta hingga Bandung. 

Kereta Cepat Jakarta-Bandung memiliki empat stasiun pemberhentian yaitu Halim, Karawang, Padalarang, dan Tegalluar, dengan satu depo yang terletak di Tegalluar. Setiap stasiun akan terintegrasi dengan moda transportasi massal di wilayahnya masing-masing.

Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta