Penulis : Dr. Abidin, S.T., M.Si. - Dosen Universitas Buddhi Dharma & Ketua Umum Yayasan Bina Insan Madinah Catalina
BEBERAPA hari lalu saya berkesempatan untuk melaksanakan shalat Subuh berjamaah di salah satu masjid yang terkenal di kota Jogjakarta, yaitu Masjid Jogokariyan. Masjid ini sudah lama dikenal sebagai masjid yang jamaah shalat Subuhnya laksana shalat Jum’at.
Subhanallah, ternyata cerita tersebut tidak hanya sebatas cerita. Jamaah shalat Subuh yang hadir pada saat itu benar-benar laksana shalat Jum’at. Betapa beruntungnya umat Islam yang mampu menegakkan shalat Subuh secara berjamaah.
Terdapat berbagai keterangan baik yang bersumber dari Al-Qur’an maupun hadits yang menjelaskan dahsyatnya waktu Subuh. Sampai-sampai Allah SWT juga bersumpah dengan makhluk-Nya yaitu waktu Subuh.
Sebagaimana firman-Nya dalam Al-Qur’an surat At-Takwir [81] ayat 18 yang artinya: “Dan demi waktu Subuh apabila fajarnya mulai menyingsing.” Pada surat Al-Falaq [113] ayat 1, Allah SWT juga berfirman: “Katakanlah: aku berlindung kepada Tuhan yang menguasai Subuh (fajar)”.
Dari kedua ayat di atas, mungkin timbul pertanyaan dalam benak kita. Mengapa Allah bersumpah dengan waktu Subuh? Mengapa pula kita harus berlindung kepada Allah yang menguasai waktu Subuh? Ada apa sebenarnya dengan waktu Subuh?
Pertanyaan-pertanyaan di atas akan membawa kita untuk mengetahui lebih lanjut tentang rahasia waktu Subuh lengkap dengan kedahsyatan yang ada padanya. Beberapa kedahsyatan waktu Subuh dijelaskan oleh Allah SWT dan juga Baginda Rasulullah SAW sebagai berikut:
Waktu shalat yang disaksikan oleh para malaikat.
Shalat Subuh hanya terdiri dari dua rakaat. Namun, berdasarkan hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Majah bahwa pada waktu Subuh itulah shalat kita diperhatikan oleh malaikat yang bertugas malam maupun siang.
Allah SWT berfirman yang artinya: “Dirikanlah shalat setelah matahari tergelincir sampai gelap malam, dan dirikanlah pula shalat Subuh, sesungguhnya shalat Subuh itu disaksikan oleh malaikat.” (QS. Al-Isra [17]: 78).
Dr. Abidin, S.T., M.Si. (Foto : Dok Pribadi)
Editor : Syahrir Rasyid