get app
inews
Aa Read Next : Dari Rolls Royce hingga Limousine, Inilah 5 Mobil Koleksi Kim Jong-un

Dilarang Tersenyum, Salah Satu Kebijakan Aneh Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un

Rabu, 02 Maret 2022 | 08:18 WIB
header img
Kim Jong-un. (Foto : CP24)

3. Hanya Ada 3 Saluran Televisi

Rezim Kim Jong-un membatasi warganya untuk menonton 3 saluran televisi saja. Tentunya, saluran televisi itu dikontrol ketat oleh pemerintah.Mengutip Mirror UK, pemerintah akan memberikan hukuman berat kepada warganya yang berani menonton acara televisi asing.

Bahkan, peredaran film dari Korea Selatan pun amat dilarang. Hal ini membuat warga Korea Utara memiliki keterbatasan untuk mengenal dunia luar maupun berpengetahuan luas.

4. Pembatasan Internet

Selain saluran televisi, pemerintahan Kim Jong-un juga sangat membatasi akses internet. Sebenarnya, Korea Utara mempunyai fasilitas internet yang cukup baik.

Namun, penduduk yang menggunakannya kurang dari 1%. Internet hanya boleh diakses oleh mereka yang berkuliah di perguruan tinggi elite dan pemimpin politik.

Di lain sisi, pemerintah menyediakan akses internet bernama Kwangmyong. Fasilitas ini khusus diperuntukkan bagi masyarakat dan hanya bisa mengakses situs lokal.

Tercatat ada sekitar 1.000 hingga 5.000 situs yang ada di dalamnya. Tentu saja situs asing tidak disediakan di Kwangmyong. Dengan segala pembatasan, nyatanya harga komputer di Korea Utara tetap sangat mahal.

5. Turis Dikawal Ketat

Ketika berkunjung ke sebuah negara, pelancong tentu ingin mendapatkan kebebasan. Bisa mengeksplorasi banyak hal, berkunjung ke lokasi wisata mana saja, dan mengabadikan momen saat berlibur di negara tujuannya itu. Namun, tidak bagi turis yang mengunjungi Korea Utara.

Para turis yang ditemani oleh pihak agen perjalanan hanya diizinkan mengunjungi situs-situs resmi di negara tersebut. Dalam soal belanja pun, harus di toko resmi yang telah ditunjuk dan tidak boleh berbicara dengan warga lokal.

Selama berada di Korea Utara, turis hanya diperbolehkan menjalin komunikasi intens dengan pemandu wisata. Selain itu, turis juga dilarang bepergian seorang diri. Seluruh kegiatan harus dikawal oleh pemandu wisata dari agen perjalanan.

Satu hal yang juga menjadi perhatian adalah turis dilarang untuk memotret warga lokal tanpa izin. Apabila ketahuan, pihak otoritas setempat akan mengambil kamera turis atau bahkan menahan si fotografer. Jadi, harap berhati-hati dan banyak membaca panduan sebelum memutuskan untuk mengunjungi Korea Utara.(*)

 

 

 

Editor : Syahrir Rasyid

Follow Berita iNews Serpong di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut