JAKARTA, iNewsSerpong.id - Saat ditanya mengenai penggunaan jet pribadi, Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep, enggan menjawab pertanyaan. Hanya memberikan salam perpisahan sebelum pergi usai rapat di Kantor DPP PSI.
“Aku izin balik dulu ya, makasih semua, sehat-sehat ya,” ungkap Kaesang di Kantor DPP PSI, Jakarta Pusat, pada Rabu (4/9/2024).
Setelah itu, putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut langsung masuk ke dalam mobil dengan pelat nomor B 1566 ZZH, tanpa membuka jendela saat meninggalkan kantor DPP PSI.
Laksanakan Rapat Rutin
Di kesempatan yang sama, anggota Dewan Pembina PSI, Isyana Bagoes Oka, menyatakan bahwa kehadiran Kaesang hanya untuk melaksanakan rapat rutin. “Macam-macamlah koordinasi. Rapat rutin kok, rapat rutin,” jelas Isyana.
Sebelumnya, Ketua KPK, Nawawi Pomolango, menegaskan bahwa lembaganya memiliki kewenangan untuk mengklarifikasi Kaesang terkait penggunaan jet pribadi. Status Kaesang sebagai putra Presiden Jokowi memberikan dasar hukum bagi KPK untuk bertindak.
"Kita harus melihat Kaesang kaitannya dengan penyelenggaraan negara, ada keluarganya," kata Nawawi saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, pada Selasa (3/9/2024).
Lebih jauh, Nawawi menjelaskan bahwa ada instrumen hukum terkait trading influence atau perdagangan pengaruh. Hal ini memungkinkan KPK untuk menentukan apakah Kaesang memperoleh kemudahan tertentu yang berkaitan dengan posisi atau jabatan sanak keluarganya.
"Kita mengenal ada instrumen-instrumen hukum seperti trading influence. Apakah kemudahan-kemudahan yang diperoleh oleh yang bersangkutan tidak terkait dengan jabatan yang mungkin disandang oleh sanak kerabatnya," tambah Nawawi. (*)
Editor : Syahrir Rasyid