Berbuat Baik kepada Sesama
Selain memperbanyak ibadah, salah satu bentuk cinta kepada Allah adalah berbuat baik kepada makhluk-Nya. Islam mengajarkan umatnya untuk membantu, menolong, dan bersikap baik kepada sesama manusia.
Dalam Al-Qur’an, Allah berfirman: "Dan berbuat baiklah sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu." (QS. Al-Qashash [28]: 77).
Cinta kepada Allah tidak hanya diwujudkan melalui hubungan vertikal antara manusia dan Tuhan, tetapi juga dalam hubungan horizontal dengan sesama makhluk. Menolong orang lain, menjaga lingkungan, serta memberikan manfaat kepada masyarakat adalah bagian dari ibadah yang mendekatkan kita kepada cinta Allah.
Menjauhi Perbuatan Maksiat
Maksiat atau perbuatan dosa adalah penghalang utama bagi seorang hamba untuk meraih cinta Allah. Setiap perbuatan dosa, baik kecil maupun besar, menjauhkan hati kita dari Allah dan merusak hubungan kita dengan-Nya.
Oleh karena itu, menjauhi maksiat dan selalu bertaubat ketika melakukan kesalahan adalah langkah penting dalam meraih cinta Allah. Allah SWT berfirman:
"Dan (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menzalimi diri sendiri, mereka segera mengingat Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka, dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain Allah? Dan mereka tidak melanjutkan perbuatan dosa itu, sedang mereka mengetahui." (QS. Ali Imran [3]: 135).
Allah mencintai hamba-Nya yang bertaubat. Tidak ada dosa yang terlalu besar untuk diampuni, selama kita ikhlas memohon ampun dan tidak mengulangi perbuatan dosa tersebut.
Bersyukur kepada Allah
Syukur adalah salah satu tanda cinta kita kepada Allah. Dengan bersyukur, kita mengakui segala nikmat yang Allah berikan dan menyadari bahwa segala kebaikan datang dari-Nya.
Allah SWT berfirman: "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu." (QS. Ibrahim [14]: 7).
Rasa syukur akan mendekatkan hati kita kepada Allah dan membuka jalan untuk meraih cinta-Nya. Syukur dapat ditunjukkan melalui lisan, perbuatan, dan hati yang selalu mengingat nikmat Allah.
Dengan menempuh jalan seperti dipaparkan di atas, in syaa Allah, seorang hamba akan merasakan kebahagiaan yang hakiki dan mendapatkan cinta serta ridha dari Allah Ta'ala dan hidup pun akan semakin berkah. Semoga kita semua termasuk dalam hamba-hamba yang dicintai oleh Allah. Aamiin. (*)
Ketika seorang hamba mengingat Allah, baik melalui dzikir, membaca Al-Qur’an, atau mengerjakan ibadah sunnah lainnya, maka Allah akan mendekatkannya kepada-Nya. (Foto: Ist)
Wallahu a’lam bish-shawab.
Editor : Syahrir Rasyid