get app
inews
Aa Text
Read Next : Federal Oil Bangga dan Apresiasi Marc Marquez Raih Podium Ganda di MotoGP Jepang 2024

Dokter Sebut Diplopia Marc Marquez Tidak Bisa Sembuh Total, Karier Terancam Mandeg

Kamis, 24 Maret 2022 | 08:08 WIB
header img
Karier Marc Marquez terancam mandeg akibat penyakit diplopia yang dideritanya (Foto : Ist)

BARCELONA, iNewsSerpong.id - Karier Marc Marquez terancam mandeg. Penyakit diplopia yang dideritanya akan menghalangi penampilannya di MotoGP.

Menurut dokter spesialis mata Javier Coloma, penyakit dengan visi ganda tidak bisa sembuh sepenuhnya. Marquez kembali menyambangi rumah sakit setelah dinyatakan penglihatan gandanya kambuh.

Hal itu diderita Marquez setelah kecelakaan horor di sesi pemanasan jelang MotoGP Indonesia 2022, Minggu (20/3/2022). Ini merupakan kali kedua cedera yang didapat sejak 2011 itu kambuh.

Sebelumnya pada Oktober 2021, dia juga mengalami kecelakaan serupa yang mengakibatkan absen dalam dua balapan terakhir musim lalu. Dokter pribadi Marquez menyatakan bahwa yang kali ini lebih ringan dari sebelumnya.

Namun tetap saja, Marquez diprediksi akan absen pada beberapa balapan ke depan dan dihadapkan dengan ketidakpastian kapan kembali.

Javier Coloma selaku dokter spesialis mata juga yakin Marquez bisa sembuh. Tapi untuk pulih sepenuhnya dirasa sulit untuk terjadi. Penyakit Marquez bisa kapan saja kambuh terutama bila distimulasi dengan trauma dan benturan lainnya.

Artinya, ini bisa sangat memengaruhi masa depannya di dunia balap motor. “Saya optimistis dengan kesembuhannya. Dia telah mengatasinya dua kali dan perawatannya konservatif. Anda harus menunggu untuk melihat besarnya diplopia,” ucap Javier Coloma dikutip laman Motosan, Kamis (24/3/2022).

“Dia tidak menyadarinya sampai setelah kecelakaan itu, yang membuat kita percaya bahwa itu tidak terlalu mencolok. Dalam beberapa bulan dia bisa pulih,” lanjutnya.

“(Namun) Sejarah telah menunjukkan bahwa sarafnya rusak. Meskipun dia telah pulih penglihatannya, pemulihannya belum selesai.” “Setiap kali ada trauma atau peradangan, itu akan terjadi lagi. (*)

 

Editor : Syahrir Rasyid

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut