HIKMAH JUMAT : Implementasi Hijrah dalam Kehidupan Masa Kini
Harus diakui bahwa untuk bisa hijrah yang sesuai dengan tuntutan Islam memang tidak mudah. Begitu banyak tantangan, hambatan, gangguan, bahkan mungkin ancaman yang harus kita hadapi. Tetapi begitulah hijrah, tidak mudah dan memerlukan kesungguhan.
Hijrah Nabi Muhammad SAW dari Mekkah ke Madinah pun bukanlah perjalanan yang mudah. Banyak tantangan dan risiko yang harus dihadapi. Namun semua itu dilalui dengan penuh keikhlasan, strategi, dan tawakal kepada Allah.
Namun, apa yang terjadi? Hijrahnya Nabi Muhammad SAW ternyata membawa perubahan besar dalam sejarah umat Islam. Dari Madinah, dakwah Islam terus berkembang, syariat dapat ditegakkan, dan umat Islam menjadi lebih kuat secara sosial dan politik.
Kisah ini mengajarkan kepada kita pentingnya tekad dan kesungguhan dalam meninggalkan zona nyaman demi meraih keridhaan Allah. Ini menunjukkan bahwa hijrah yang dilakukan dengan niat yang benar dan usaha yang maksimal dapat membawa dampak besar bagi individu maupun masyarakat.
Lantas, bagaimana dengan implementasi hijrah dalam kehidupan masa kini?
Tentu hijrah di masa kini tidaklah mudah. Banyak godaan dan tekanan dari lingkungan sekitar. Kadang seseorang yang sedang berhijrah dicemooh atau dijauhi oleh lingkungannya. Namun Allah telah menjanjikan pertolongan dan kemudahan bagi orang-orang yang berhijrah karena-Nya.
Perhatikanlah firman Allah Subhanahu wa Ta’ala yang artinya: "Sesungguhnya orang-orang yang beriman, berhijrah, dan berjihad di jalan Allah, mereka itu mengharapkan rahmat Allah. Dan Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang." (QS. Al-Baqarah [2]: 218).
Ayat di atas memberikan motivasi bahwa hijrah bukanlah sesuatu yang sia-sia, tetapi justru membuka pintu rahmat Allah. Oleh karenanya, apa pun tantangan, hambatan, gangguan, bahkan mungkin ancaman, hadapilah dengan penuh keikhlasan dan ketawakalan kepada Allah Ta’ala.
Dalam konteks kehidupan masa kini, hijrah harus dilakukan secara kontinu di setiap waktu. Dengan kata lain, hijrah dalam kehidupan masa kini merupakan proses perbaikan diri yang dilakukan secara berkelanjutan.
Dalam kehidupan masa kini, hijrah diimplementasikan dengan cara senantiasa melakukan peningkatan terhadap kualitas diri dalam berbagai hal. Hijrah dapat diwujudkan dengan meninggalkan perilaku buruk dan menggantinya dengan perilaku yang baik.

Editor : Syahrir Rasyid