get app
inews
Aa Text
Read Next : Sebelum Jatuh Tempo, Apakah Pajak Kendaraan Bisa Dibayarkan?

Bayar Utang Pokok Dan Bunga Obligasi, Maybank (BNII) Siapkan Rp637,26 Miliar

Jum'at, 10 Juni 2022 | 09:58 WIB
header img
Maybank Lunasi Pokok dan Bunga Obligasi. (Foto: Okezone.com/Maybank)

JAKARTA, iNewsSerpong.id - Emiten perbankan PT Bank Maybank Indonesia Tbk (BNII) menyiapkan dana sebesar Rp637,26 miliar untuk melunasi pokok dan bunga obligasi yang akan jatuh tempo pada 3 Juli 2022. Dalam keterbukaan informasi BEI, dikutip Jumat (10/6/2022), obligasi yang jatuh tempo tersebut adalah Obligasi Berkelanjutan III Bank Maybank Indonesia Tahap I Tahun 2019 Seri B.

"Dengan ini kami sampaikan bahwa Perseroan telah menyediakan dana untuk melunasi pokok dan bunga Obligasi tersebut kepada Pemegang Obligasi," ujar Direktur Bank Maybank Indonesia, Irvandi Ferizal.

Adapun dana pelunasan dan bunga obligasi yang disiapkan perseroan totalnya mencapai Rp637,26 miliar yang terdiri dari pokok obligasi sebesar Rp624 miliar dan Rp13,26 miliar untuk bunga (gross) obligasi ke-12.

Sebelumnya, berdasarkan laporan keuangan 2021, salah satu bank terbesar di Asia Tenggara ini berhasil mencatatkan kinerja positif dengan mencetak pendapatan sebesar Rp37 triliun, tumbuh 25,8% dibandingkan pendapatan tahun lalu sekitar Rp30 triliun pada 2020.

Alhasil, laba bersih BNII pun terdongkrak naik sebesar 24,9% menjadi Rp27,7 triliun dari perolehan sebelumnya sebesar Rp21,9 triliun.

Sebelumnya, PT Bank Maybank Indonesia Tbk membukukan laba bersih setelah pajak dan kepentingan non pengendali (PATAMI) untuk tahun keuangan yang berakhir 31 Desember 2021 sebesar Rp1,64 triliun, naik 29,9% dari Rp1,27 triliun pada periode yang sama tahun lalu.

RUPST juga menyetujui penggunaan laba bersih Perseroan untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2021 sebesar Rp1.644.969.584.617, di mana maksimal Rp493.490.875.385 atau 30% akan dibagikan sebagai dividen tunai kepada pemegang saham dengan nilai Rp6,47496 per saham dan sisanya sebesar Rp1.151.478.709.232, atau 70% ditetapkan sebagai Laba Ditahan.

Selain itu, RUPST perseroan menerima pengunduran diri Dato’ Sri Abdul Farid Bin Alias sebagai Presiden Komisaris Maybank Indonesia efektif 1 Mei 2022 dan menyetujui pengangkatan Dato’ Khairussaleh Ramli sebagai Presiden Komisaris Maybank Indonesia untuk masa jabatan efektif sejak 1 Mei 2022 dan setelah diperolehnya persetujuan dari Regulator terkait sampai dengan penutupan RUPST Perseroan tahun 2025.

“Mewakili segenap jajaran Pengurus dan keluarga besar Maybank Indonesia, kami mengucapkan terima kasih kepada Dato’ Sri Abdul Farid Bin Alias yang telah dengan setia mendampingi dan mengawasi perjalanan bisnis Maybank Indonesia selama hampir sembilan tahun. Kontribusi dan kiprah beliau dalam mengokohkan inovasi di setiap kegiatan bisnis kami telah mendorong organisasi Maybank Indonesia untuk tetap tangguh dan mampu beradaptasi di segala tantangan, terutama dalam hal mempertahankan produktivitas dan profitabilitas Perseroan. Pada kesempatan yang sama, kami mengucapkan terima kasih kepada David Formula atas kontribusi yang telah beliau berikan selama hampir empat tahun bersama kami, khususnya dalam memperkuat infrastruktur teknologi informasi dan digital di Maybank Indonesia,” ujar Presiden Direktur, Maybank Indonesia, Taswin Zakaria, Minggu (27/3/2022).

 

 

Editor : A.R Bacho

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut