Logo Network
Network

Laporan Keuangan adalah Potret dari Kondisi Sebuah Perusahaan, dari Seminar Legalist

M Bakhrun
.
Sabtu, 09 Desember 2023 | 17:53 WIB

Laporan keuangan mencerminkan kondisi perusahaan. Jadi, laporan keuangan bisa juga disebut potret dari sebuah perusahaan. Demikian diungkapkan Novi Kumalasari Tjahjadi, Founder dari Tjahyadi Consultant dalam seminar yang digelar Legalist. (Foto: iNewsSerpong/Bakhrun)  

SERPONG CITY, iNewsSerpong.id - Untuk melihat bagaimana kondisi perusahaan sesungguhnya maka tengoklah laporan keuangan. Karena itu, begitu pentingnya perusahaan memiliki laporan keuangan yang benar dan akurat.

Hal itu diungkapkan Founder dari Tjahyadi Consultant, Novi Kumalasari Tjahjadi, dalam sebuah seminar yang bertajuk “Tips & Trick Pajak Keuangan Usaha Lebih Efisien & Hemat” yang digelar Legalist, di Soll Marina Hotel, Serpong pada Sabtu (9/12/2023).

Lalu apa yang dimaksud dengan laporan keuangan? Lebih jauh Novi Kumalasari Tjahjadi membeberkan bahwa inti dari laporan keuangan, yakni Balance Sheet, Income Statement dan Cash Flow Statement.

Merek Sangat Berharga

“Ketiganya mencerminkan kondisi perusahaan. Jadi, laporan keuangan bisa juga disebut adalah potret dari sebuah perusahaan,” papar Novi Kumalasari Tjahjadi di depan peserta seminar yang didominasi pengusaha.

Sebelumnya, Denny Setiawan dari Legalist selaku narasumber seminar membedah apa itu merek dagang. “Salah satu fungsi merek adalah identitas dari sebuah produk,” jelasnya.


Denny Setiawan pembicara dari Legalist, membedah Apa yang Dimaksud Merek. (Foto: iNewsSerpong/Bakhrun)  
 

Bicara sebagai identitas produk maka merek sangat berharga sehingga harus didaftarkan untuk mendapatkan legalitas secara resmi. “Coba bayangkan betapa rumitnya produk tanpa identitas, seperti manusia tanpa nama,” ujarnya yang disambut tawa hadirin.

Untuk mendaftarkan merek pada lembaga berwenang, menurut Denny Setiawan memang membutuhkan sejumlah syarat dan proses dengan waktu yang agak panjang. “Itu tidak masalah, daripada punya produk tanpa identitas, atau merek sudah ada tetapi didaftarkan oleh orang lain,” ujarnya.

Pembicara lainnya adalah Kevin Kurniawan dari bagian Digital UOB Bank. Pada kesempatan itu, Kevin mengulas kecanggihan dari aplikasi digital UOB Bank.

Melalui aplikasi digital UOB Bank, tegas Kevin Kurniawan, tidak ada alasan tindakan finansial selaku pengusaha terhalang. (*)

Editor : Syahrir Rasyid

Follow Berita iNews Serpong di Google News

Bagikan Artikel Ini