Kebiasaan kurang tidur yang berulang kali terjadi akan berdampak pada kesehatan fisik dan mental seseorang. National Sleep Foundation Amerika Serikat merekomendasikan agar remaja tidur selama 8–10 jam semalam, sedangkan orang dewasa di bawah 65 tahun selama 7–9 jam setiap malamnya.
Mengutip Bustle, berikut ini lima tips buat kamu agar bisa tidur nyenyak di tengah hantaman ‘tsunami’ tugas dari kampus.
1. Buat Kamar Tidur Surga Versi Kamu
Foto: Pexels
“Jadikanlah kamar tidumu Anda sebagai surga,” kata Wendy Troxel, ilmuwan perilaku senior di RAND Corporation sekaligus penasihat ilmiah untuk SleepFoundation.org. Maksudnya, cobalah untuk membuat kamar tidurmu senyaman mungkin sehingga kamu bisa tidur nyenyak dan siap menyambut pagi pada keesokan harinya.
Caranya, kamu dapat mendekorasi kamar tidur sesuai tema favoritmu atau menambahkan beberapa barang atau aksesori lainnya. Troxel menyarankan warna-warna bernuansa santai, seperti putih, perak, dan abu-abu sebagai pilihan untuk dijadikan cat dinding kamar tidurmu.
Selain itu, kamu juga harus rajin merapikan kamar tidurmu agar tidak kotor dan sumpek akibat sampah, pakaian bergeletakan, dan hal lain yang membuatmu merasa tidak nyaman.
“Setiap malam saat kamu kembali ke tempat tidur harus seperti undangan ke surga yang hangat dan rapi,” jelas Troxel.
2. Jaga Agar Kamar Tidur Selalu Gelap
Foto: Pexels
Matikan lampu kamar tidurmu supaya bisa lebih cepat dan nyenyak saat tidur. Troxel mengatakan bahwa kegelapan bisa membantu pelepasan hormon tidur (melatonin) untuk menyampaikan sinyal kepada otak bahwa sudah saatnya kamu beristirahat (tidur).
Mematikan lampu saat tidur juga merupakan tindakan hemat energi dan membantumu mencegah hal-hal negatif lainnya, seperti terjadinya kenaikan berat badan, diabetes, bahkan kanker.
3. Usahakan Suhu Kamar Sejuk
Foto: Pexels
Setelah memastikan seluruh lampu mati, langkah selanjutnya adalah mengatur suhu kamarmu agar cukup sejuk. Troxel bilang bahwa suhu sejuk bisa mendorong terjadinya penurunan suhu pada tubuh yang akan memudahkanmu untuk tertidur. Tak hanya itu, supaya lebih efektif, kamu bisa mandi dengan air hangat terlebih dahulu sebelum tidur.
“Hal-hal ini dapat membantu mendorong penurunan suhu pada tubuh, dan dapat memfasilitasi kemampuan untuk tertidur dan tetap tertidur,” terangnya.4. Lakukan Relaksasi sebelum Tidur
Foto: Pexels
Memperbaiki aspek lingkungan (eksternal) saja tidak cukup, kamu pun harus merelaksasi diri sendiri untuk memudahkan proses tidurmu. Kamu mungkin bisa memulai menulis jurnal harian ataupun yoga untuk merelaksasi tubuhmu.
Namun, jika kamu sudah terlanjur lelah setelah beraktivitas seharian. Kamu bisa melakukan kegiatan-kegiatan sederhana, seperti sekadar mendengarkan podcast, musik, atau menonton kanal YouTube favorit hingga kamu tertidur.5. Cobalah Berjemur setelah Terbangun
Foto: Pexels
Bukan cuma saat malam, kamu juga bisa memperbaiki kualitas tidurmu pada pagi hari, tepatnya saat kamu baru saja terbangun dari tidur. Po-Chang Hsu, ahli konten medis di SleepingOcean.com (situs web pengulas produk tidur) mengatakan, seseorang idealnya harus mendapatkan cahaya pagi (berjemur) selama 30 menit pertama selepas bangun tidur.
“Paparan cahaya terang adalah salah satu rutinitas pagi paling efektif yang dapat membantu seseorang meningkatkan kualitas tidur mereka,” terangnya.
Chang juga merekomendasikan teras, balkon, atau halaman rumah sebagai tempat untuk mendapatkan sinar matahari sebanyak-banyaknya.
“Para ilmuwan juga setuju bahwa lebih baik pergi ke luar daripada duduk di dekat jendela. Jadi, jika seseorang memiliki teras, balkon, atau halaman belakang, itu akan menjadi tempat yang sangat baik untuk mendapatkan banyak sinar matahari pagi,” lanjut Chang.
Politeknik Negeri Jakarta
Instagram: @rana.
Fazjri Abdillah
Kontributor GenSINDOwarta
(*)
Editor : Syahrir Rasyid
Artikel Terkait