Jangan Lengah, Laman Threads Palsu Bisa Sedot Saldo Rekening Bank

Tangguh Yudha
Waspada, Laman Threads Palsu (Foto: Ist)

Setelah opsi yang diinginkan dipilih, pengguna diminta untuk menjalani proses verifikasi manusia. Ini melibatkan pemilihan salah satu opsi yang tersedia, yang mungkin termasuk mengirim SMS dan berpotensi memenangkan hadiah khusus.

Namun, untuk mengklaim hadiah, pengguna diharuskan melakukan pembayaran. Sayangnya, pengguna akhirnya akan kehilangan uang dan tidak pernah menerima hadiah yang dijanjikan oleh para penjahat.

"Scammer telah menguasai seni pemanfaatan topik yang sedang tren, menekankan pentingnya menjaga kewaspadaan yang konstan. Prevalensi penipuan seputar ketenaran aplikasi Threads berfungsi sebagai pengingat yang gamblang akan risiko yang kita hadapi di ranah digital," kata Olga Svistunova, pakar keamanan di Kaspersky.

"Sebagai perlindungan, kita harus mengadopsi pola pikir skeptis, meneliti aktivitas yang mencurigakan, dan memprioritaskan langkah-langkah keamanan dunia maya. Dengan tetap berhati-hati di tengah daya pikat topik trendi, kita dapat memperkuat pertahanan diri dan menavigasi lanskap digital dengan percaya diri," lanjutnya.

Agar tetap terlindungi dan dapat menjelajahi teknologi baru secara aman, pakar Kaspersky juga merekomendasikan langkah-langkah berikut:

1. Berhati-hatilah saat mengunduh perangkat lunak dari internet, terutama jika itu dari situs web pihak ketiga. Selalu unduh perangkat lunak dari situs web resmi perusahaan atau layanan yang Anda gunakan.

2. Pastikan situs web tempat Anda mengunduh perangkat lunak adalah sah. Cari ikon gembok di bilah alamat dan pastikan URL situs web diawali dengan "https://" untuk memastikan situs web aman.

3. Gunakan kata sandi yang kuat dan unik untuk setiap akun Anda dan aktifkan autentikasi dua faktor jika memungkinkan. Ini dapat membantu melindungi akun Anda agar tidak disusupi oleh penyerang. Gunakan Kaspersky Password Manager untuk mempermudah penggunaan kata sandi yang aman.

4. Berhati-hatilah terhadap tautan atau email yang mencurigakan dari sumber yang tidak dikenal. Penipu sering menggunakan teknik rekayasa sosial untuk mengelabui pengguna agar mengeklik tautan atau mengunduh perangkat lunak berbahaya.

5. Gunakan solusi keamanan yang andal dan selalu perbarui. Gunakan aplikasi keamanan yang dipersenjatai dengan kecerdasan terbaru dan dapat membantu mendeteksi dan menghapus malware apa pun yang mungkin ada di komputer.

(*)

Editor : Syahrir Rasyid

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network