Indonesia Ikut Gerakan Anti Dolar AS, Dedolarisasi Terus Meluas

Anto Kurniawan
Gerakan melawan dominasi dolar Amerika Serikat (USD) dari arus perdagangan dan investasi global menarik lebih banyak negara. (Foto : Ist)

Dalam pernyataan terbaru dari Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia pada 20-21 September 2023, upaya perluasan LCT masuk dalam langkah Bank Indonesia terus memperkuat bauran kebijakan moneter, makroprudensial, dan sistem pembayaran untuk menjaga stabilitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

"Perluasan kerja sama dengan sejumlah bank sentral untuk penggunaan LCT dalam perdagangan, investasi, pasar keuangan, dan perbankan, serta transaksi pembayaran antarnegara, dengan dukungan Satuan Tugas Nasional LCT," ungkap pihak BI.

Langkah Indonesia termasuk di antara serangkaian kebijakan yang juga dilakukan banyak negara seperti China, Rusia hingga India yang mencoba menjauh dari dolar dalam transaksi global, sebuah gerakan yang kemudian disebut dedolarisasi. (*)


Artikel ini telah diterbitkan di halaman SINDOnews.com pada Minggu, 24 September 2023 - 13:10 WIB oleh Anto Kurniawan dengan judul "Dedolarisasi Terus Meluas, Indonesia Ikut Gerakan Anti Dolar".

 

 

Editor : Syahrir Rasyid

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network