Fokus Atasi Kemiskinan Ekstrem dan Stunting, Pemkab Tangerang Luncurkan Program Gebrak Tegas

M Bakhrun
Peluncuran Program Gebrak Tegas (Foto : Pemkab Tangerang)

TANGERANG, iNewsSerpong.id - Pj Bupati Tangerang Andi Ony bersama unsur Forkopimda Kabupaten Tangerang meluncurkan Program  Gerakan Bersama Atasi Kemiskinan Ekstrem dan Cegah Stunting (Gebrak Tegas) di Halaman Kantor Desa Tegal Kunir Lor, Kecamatan Mauk, Kamis (14/12/23).

Andi Ony,  mengatakan bahwa kemiskinan adalah penyebab terjadinya stunting pada balita. Rumah tangga yang miskin tidak dapat memenuhi asupan gizi yang cukup untuk anak-anak mereka, sehingga tumbuh kembang anak terhambat dan tidak dapat menghasilkan SDM yang berkualitas.

Menurut Andi Ony, kondisi kemiskinan ekstrem di Kabupaten Tangerang masih di angka 1,5% atau 58.257 jiwa pada tahun 2022. Oleh karena itu, upaya intervensi dan inovasi terus ditingkatkan, salah satunya melalui Program Gebrak Tegas untuk menurunkan tingkat kemiskinan ekstrem di Kabupaten Tangerang hingga 0 persen.

Andi Ony menekankan bahwa kebijakan dan strategi yang tepat dalam upaya intervensi dengan fokus dan lokus kemiskinan ekstrem dan stunting yang melibatkan seluruh stakeholder sangat diperlukan. Dia meminta seluruh pihak konsisten dan berkelanjutan melaksanakan Program Gebrak Tegas agar hasilnya optimal, efektif, dan efisien.
 
Andi Ony juga meminta perangkat daerah yang diberi tugas untuk mengawal kecamatan dan desa miskin ekstrem serta stunting untuk saling berkoordinasi secara intensif dan simultan dalam intervensinya
 
Andi Ony mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah bekerja keras tanpa kenal lelah dan berkontribusi terhadap penurunan angka kemiskinan ekstrem dan stunting di Kabupaten Tangerang. Dia berharap melalui peluncuran Gebrak Tegas di Desa Tegal Kunir Lor tersebut, komitmen bersama seluruh stakeholder, para mitra, dan pemangku kebijakan semakin kuat, sehingga target penurunan angka kemiskinan ekstrem dan stunting menjadi 0 persen dapat segera terwujud.

Terkait Pemilihan Desa Tegal Kunir Lor Kecamatan Mauk sebagai lokus pencanganan Gebrak Tegas, karena kasus stunting pada balita di desa tersebut cukup tinggi. Data Dinkes, Mauk memiliki kasus stunting pada balita cukup tinggi sebanyak 494 orang,” ungkap Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang, Moch Maesyal Rasyid.

Berbagai kegiatan telah dilaksanakan dalam program ini, seperti; pembangunan jamban, air bersih, bantuan benih ikan, dan bibit cabai merah kepada kelompok petani, pelayanan ibu-ibu hamil sekaligus pemberian vitamin. Selain pemberian bantuan kepada masyarakat, kegiatan berupa edukasi dan sosialisasi hidup sehat kepada masyarakat dan para calon pengantin juga dilakukan.
 
Seluruh OPD, para mitra pemda, dan Forkopimda secara terintegrasi dan bergandengan tangan terlibat dalam program Gebrak Tegas di Kecamatan Mauk tersebut, ungkap Moch Maesyal Rasyid.

Setelah melakukan pencanangan program Gebrak Tegas, Pj Andi Ony, berserta unsur Forkopimda, Sekda Kabupaten Tangerang, dan jajaran kepala OPD melakukan peninjauan ke beberapa lokasi, di antaranya lokasi pembibitan ikan, pembangunan jamban, pemberian bantuan sosial tunai, peninjauan sosialisasi bagi para calon pengantin, dan Puskesmas Mauk. Demikian rilis Pemkab Tangerang. (*)

Editor : A.R Bacho

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network