Begini Gambaran Orang yang Suka Tidur Telanjang

Ahmad Islamy Jamil
Ilustrasi orang bangun tidur dengan mengenakan piyama. (Foto: Ist.)

Masih menurut studi yang sama, 55 persen responden yang tidur telanjang mengatakan bahwa mereka mengalami mimpi buruk. Ini bisa jadi ada kaitannya dengan selera film mereka. Pasalnya, mereka yang tidur telanjang adalah penggemar berat film horor. Sementara itu, hanya 44 persen responden yang mengenakan piyama yang mengalami mimpi buruk. 

Kualitas tidur bukan satu-satunya hal yang memengaruhi cara responden memilih untuk tidur. Survei juga menunjukkan bahwa 29 persn dari mereka yang tidur telanjang mengatakan, mereka melakukan hal tersebut untuk mengurangi dampak lingkungan atau penggunaan energi. Misalnya, dengan tidur telanjang, mereka dapat mengurangi penggunaan AC untuk menjaga kamar mereka tetap dingin saat mereka tidur.

Survei tersebut juga menggali lebih jauh pandangan responden mengenai perubahan iklim dan sikap ramah lingkungan.

Baik mereka tidur telanjang maupun mengenakan piyama, para responden memiliki kekhawatiran yang hampir sama mengenai dampak perubahan iklim. Sebanyak 57 persen dari seluruh responden percaya bahwa penting bagi para pelaku industri untuk bertanggung jawab terhadap lingkungan.

“Kita semua tahu bahwa dampak perubahan iklim sangat besar. Adalah kewajiban kita semua untuk melakukan bagian kita dalam memerangi polusi, menurunkan jejak karbon, dan berhati-hati dalam menentukan pilihan, termasuk di mana kita tidur atau di mana,” kata Davies.

(*)



Editor : Syahrir Rasyid

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.

Artikel Terkait

BERITA POPULER +
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network