JAKARTA, iNewsSerpong.id - Shin Tae-yong terlihat menangis di pelukan para pemain Timnas U-23. Momen itu setelah Garuda Muda kalah dari Guinea dengan skor 0-1 pada play-off Olimpiade Paris 2024, Kamis (9/5/2024).
Ruang ganti Timnas Indonesia U-23 dipenuhi dengan kesedihan setelah peluit panjang menandai kekalahan mereka yang berarti tidak lolos ke Olimpiade Paris 2024.
Kekalahan yang Menyakitkan
Kekalahan itu terasa menyakitkan, terutama karena gol Guinea berasal dari penalti kontroversial yang diberikan oleh wasit Prancis, Francois Letexier, pada menit ke-29.
Selain itu, beberapa keputusan wasit juga dianggap menguntungkan Guinea, hingga membuat Shin Tae-yong protes keras dan akhirnya dikeluarkan dari lapangan dengan kartu merah.
Tidak mengherankan melihat Shin Tae-yong tak mampu menahan tangisnya di ruang ganti. Dia segera dikerumuni oleh para pemainnya dan mendapat pelukan hangat dari mereka.
Momen tersebut dibagikan oleh Dokter Timnas Indonesia, Alfan Asyhar, di akun Instagramnya. Terlihat beberapa pemain, seperti Rizky Ridho, juga ikut terharu.
"Melebur, bergelora, sedih, sukacita menjadi harmoni sejarah kehidupan," tulis Alfan di Instagram @alfanasyhar, Senin (13/5/2024).
"Moment di mana anggota tim pertama kali melihat pelatih STY menangis. Ya, untuk apa?! Untuk perjuangan yang telah dilalui bersama. Untuk sepakbola Indonesia," lanjutnya.
Kiper Timnas Indonesia U-23, Ernando Ari, juga membagikan kesaksiannya tentang momen tersebut. Dia sangat terpukul melihat Shin Tae-yong menangis.
"Parah sih kacau. Mungkin itu pertama kalinya saya melihat pelatih Timnas Indonesia menangis," ujar Ernando dikutip dari akun Youtube iNews.
"Kita sempat mau walkout saat penalti kedua. Tapi anak-anak menunjukkan sikap yang positif. Sayangnya kita tidak bisa membalas gol tersebut."
Meskipun gagal meraih tiket Olimpiade, Ernando mengakui bahwa Shin Tae-yong sangat bangga dengan perjuangan tim.
Pelatih tersebut juga meminta para pemain untuk menjaga kondisi mereka, mengingat masih ada pertandingan penting yang akan datang, termasuk kualifikasi Piala Dunia 2026 pada bulan Juni mendatang. (*)
Editor : Syahrir Rasyid
Artikel Terkait