Juragan Warung Madura Tewas Dihabisi Keponakannya, Motifnya Sakit Hati dan Dendam

Irfan Ma'ruf
FA (23) tersangka pelaku pembunuhan juragan warung Madura yakni  AH (32) di Pamulang, Tangerang Selatan, Tangsel, mengaku tega melakukan aksinya karena kesal atas apa yang dikatakan oleh korban. (Foto/Ilustrasi : Ist)

PAMULANG, iNewsSerpong.id - FA (23) tersangka pelaku pembunuhan juragan warung Madura yakni  AH (32) di Pamulang, Tangerang Selatan, Tangsel, mengaku tega melakukan aksinya karena kesal atas apa yang dikatakan oleh korban. Kemudian seperti apa kata-kata korban yang membuat pelaku marah?

Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Titus Yudho Ully mengatakan, FA sakit hati dengan perkataan AH yang kerap memarahinya.

"Jadi dia itu sering dimarahi," ujar Titus saat dihubungi, Selasa (14/5/2024).

Titus menjelaskan, ada kata-kata yang menyebabkan FA kalap hingga tega membunuh AH dengan cara memukulnya menggunakan golok kelapa. Kata-kata tersebut yakni berkaitan dengan pekerjaan FA yang tak boleh sembarangan tidur saat berjaga warung Madura.

"'Lu kalau kerja lu tidur aja jangan di sini' begitu beberapa kali," ucap Titus.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network