SUMENEP, iNewsSerpong.id - Demi mendapatkan motor Vespa matik, seorang ibu berinisial E (41) tega menyerahkan anak gadis kepada pria selingkuhannya.
Ironisnya, lelaki yang terlibat dalam kasus ini adalah J (41), yang menjabat sebagai kepala sekolah.
"Hasil pemeriksaan, ibu korban mengakui mengantarkan anaknya ke rumah tersangka. Ibu korban juga pernah membawa anaknya ke sebuah hotel di Surabaya," ungkap Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti, Senin (2/9/2024).
Punya Hubungan Khusus
Widiarti menjelaskan bahwa ibu kandung korban memiliki hubungan khusus dengan oknum kepala sekolah tersebut, sehingga mereka sering berkomunikasi.
Menurut informasi, korban berinisial T awalnya meminta kepada ibunya untuk membelikan motor. Ibu kemudian meminta tolong kepada kepala sekolah tersebut untuk memperoleh motor itu.
Mendengar permintaan tersebut, J meminta ibu korban untuk mengantarkan T ke rumahnya dengan alasan melakukan ritual penyucian diri, yang juga dimaksudkan untuk menutupi perselingkuhan mereka.
Ibu korban pun merayu anaknya agar mau melakukan hubungan intim dengan kepala sekolah tersebut, berjanji akan membelikan motor yang diinginkan anaknya setelah memenuhi permintaan itu.
"J juga mengatakan agar hubungan perselingkuhan antara E dan J tidak ketahuan orang lain. Akibatnya, E membujuk dan merayu anaknya untuk bersedia berhubungan badan dengan J," tambah Widiarti.
Editor : Syahrir Rasyid
Artikel Terkait