Namun, lahan ini akan ditata dan direncanakan menjadi kawasan wisata, yang dipastikan akan memberikan manfaat ekonomi bagi kesejahteraan warga setempat.
"Dari kehadiran PSN PIK 2, kita dapat melihat dampak positifnya, termasuk pajak dan retribusi daerah dari sektor pariwisata yang akan berkontribusi pada PAD. Selain itu, proyek ini juga akan membuka banyak peluang kerja dan melibatkan pelaku UMKM, yang pastinya akan memberikan keuntungan bagi masyarakat sekitar," ujarnya.
Sebagai informasi, diskusi ini diadakan oleh Aliansi Mahasiswa Penegak Demokrasi (AMPD) dan menghadirkan Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Slamet Budhi Muljanto, serta diikuti oleh 80 peserta dari kalangan mahasiswa dan aktivis.
Narasumber lainnya termasuk Dr. Firdaus Oiwobo dari Lembaga Bantuan Hukum Masyarakat Penjaga Pembangunan PSN PIK 2, serta Kepala Bidang Pajak Bumi dan Bangunan, Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan dari Bapenda. (*)
Editor : Syahrir Rasyid
Artikel Terkait