get app
inews
Aa Read Next : Kisah Haru, Ibu Penjual Rempeyek, Anak Lolos jadi Polisi di Jombang

Kisah Sukses Amancio Ortega, Dulu Asisten Penjahit Sekarang Jadi Bos Zara

Minggu, 02 Oktober 2022 | 17:40 WIB
header img
Amancio Ortega yang merupakan pendiri merek ZARA adalah pribadi yang gila bekerja dan enggan tampil di depan publik. (Foto: Reuters)

JAKARTA, iNewsSerpong.id - Kisah sukses Amancio Ortega, bos Zara, merek pakaian dan fashion terkenal dunia, sangat mencerminkan perjuangan orang pinggiran.  

Dikenal sebagai peritel pakaian terkaya di dunia, siapa sangka dulu Amancio Ortega memilih putus sekolah di usia remaja dan menjadi asisten penjahit untuk membantu perekonomian keluarganya yang miskin. 

Kini, dia memiliki sekitar 60 persen saham Inditex, yang menguasai jaringan toko pakaian dan aksesoris Zara serta 8 merek fashion lainnya yang terdaftar di Madrid, termasuk Massimo Dutti dan Pull & Bear, serta 7.500 toko di seluruh dunia.

Berdasarkan data Forbes, Amancio Ortega merupakan orang ke-14 terkaya di dunia saat ini. Total kekayaannya tercatat mencapai 71,4 miliar dolar AS atau sekitar Rp1.092 triliun.

Lewat jaringan perusahaannya, Amancio Ortega bisa menghasilkan lebih dari 400 juta dolar AS dalam bentuk dividen per tahun. Dia telah menginvestasikan dividennya terutama ke real estate di Madrid, Barcelona, London, Chicago, Miami dan New York.

Namun, semua keberhasilannya diraih dengan cara yang tidak mudah. Terlahir dari keluarga miskisn, Amancio Ortega harus membantu perekonomian keluarga sejak masih kecil. Dia dan keluarganya bahkan pernah tinggal di sebuah rumah pengemis di tempat tinggal pekerja kereta api.

Di usianya yang menginjak 14 tahun, Ortega dan keluarga pindah ke La Coruna lantaran pekerjaan ayahnya yang merupakan seorang pekerja kereta api.

Saat masih remaja, Ortega pernah bekerja di sebuah toko baju bernama Gala yang bertempat di kota La Coruna. Ia dan keluarga harus berjuang keras untuk memenuhi kebutuhan hidupnya di kota.

Susahnya kehidupan yang dialami Ortega membuat dirinya ambisius untuk keluar dari garis kemiskinan dan bersumpah untuk tidak akan membuat keluarganya menderita. Hingga pada akhirnya dia memutuskan berhenti bersekolah di usia remaja untuk bekerja di sebuah toko baju sebagai asisten penjahit.

Pada tahun 1963, setelah memperoleh sepuluh tahun pengalaman mengelola koperasi menjahit, Amancio Ortega mendirikan perusahaan pertamanya yakni Confecciones GOA, S.A.

Dalam merintis bisnisnya, Ortega mengembangkan tren mode baru bersama keluarganya. Antonio saudara laki-lakinya memimpin urusan komersial, Josefa saudara perempuannya bertanggung jawab atas pembukuan, dan Rosalía Mera Goyenechea yakni istri Ortega sebagai mitra bisnisnya.

Singkat cerita, Ortega membuka gerai Zara pertamanya di tahun 1975. Pada awal merintis ia memakai nama Zorba, nama tersebut  diambil dari film klasik Zorba the Greek. Tak selang begitu lama setelah mengetahui jika ada bar dengan nama yang sama di dekat gerainya. Akhirnya nama Zorba diubah menjadi "Zara".

Gerai Zara milik Ortega menjual produk pakaian yang memiliki kemiripan dengan brand kelas atas pada saat itu. Namun konsep yang diusung tak cukup sampai disitu, ia pun menjual produknya dengan harga yang relatif lebih murah.

Pada tahun 1980-an Ortega mengubah proses perancangan, produksi hingga distribusi untuk ikut bersaing dengan tren yang sedang populer. 

Salah satu kunci Zara dan perusahaan induknya, Inditex, sukses yaitu karena satu pengetahuan khusus. Saat Toko-toko membutuhkan waktu terlalu lama untuk fashion yang mereka inginkan, mereka tak sadar jika pembeli mereka menginginkan sesuatu yang berbeda. Ortega lantas memutuskan mempersingkat waktu tersebut dan menuruti keinginan para pelanggan.

Selain kegiatan bisnis, Amancio Ortega ternyata adalah sosok miliarder yang suka beramal. Bersama istri pertamanya, Rosalía Mera, Ortega mendirikan The Paideia Foundation pada 1986. Yayasan filantropi ini membantu para penyandang disabilitas mental dan fisik untuk mendapatkan pendidikan dan pelatihan interdisipliner.

Pada tahun 2001 Amancio Ortega memperkenalkan organisasi nirlaba lainnya bernama Fundacion Amancio Ortega. LSM swasta yang bertujuan untuk mempromosikan ilmu pengetahuan, penelitian, pendidikan, aksi sosial, budaya, dan kesejahteraan.

(*)

Editor : Syahrir Rasyid

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut