JAKARTA, iNews.id - Orgasme memegang peranan penting bagi seorang wanita dalam sebuah hubungan. Oleh karena itu, penting bagi pria untuk mengetahui tanda-tanda bahwa wanita telah mencapai orgasme saat berhubungan intim.
Bagi wanita, mencapai orgasme tidaklah semudah bagi pria. Wanita membutuhkan lebih banyak waktu dan rangsangan dari pasangan untuk mencapai orgasme.
Oleh karena itu, pasangan harus dapat memahami bagaimana wanita bisa mencapai orgasme saat berhubungan seksual.
Orgasme merupakan puncak dari siklus respons seksual. Menurut My Cleveland Clinic, orgasme adalah fase yang singkat dan umumnya hanya berlangsung beberapa detik, yang ditandai dengan sejumlah tanda berikut:
-Tekanan darah, detak jantung, dan pernapasan meningkat secara tiba-tiba dan cepat.
-Kontraksi otot.
-Kejang pada otot-otot di kaki.
-Terjadi pelepasan ketegangan seksual yang tiba-tiba dan kuat.
-Mungkin muncul ruam atau kemerahan di seluruh tubuh (sex flush).
Selain kelima tanda tersebut, ada tanda-tanda khusus pada wanita ketika mencapai orgasme, seperti kontraksi pada otot-otot vagina dan rahim.
Seksologis, dr. Boyke Dian Nugraha, menyebutkan bahwa terdapat dua titik orgasme pada wanita, yaitu klitoris dan G-spot.
"Klitoris adalah titik orgasme pertama, dan hampir 99 hingga 100 persen wanita memiliki titik ini dan akan mengalami orgasme jika dirangsang (orgasme klitoral)," ujar dr. Boyke dalam sebuah acara di salah satu kanal YouTube.
Dr. Boyke menjelaskan bahwa titik orgasme kedua pada wanita adalah G-spot. Ketika G-spot dirangsang, wanita akan mengalami perbedaan dalam rangsangan dibandingkan dengan rangsangan klitoral. Wanita juga dapat mengeluarkan cairan atau mengalami ejakulasi yang mirip dengan pria.
"Namun, jika wanita mengalami kedua jenis orgasme ini secara bersamaan, maka orgasmenya akan menjadi orgasme seluruh tubuh. Seluruh tubuhnya bahkan hingga sel-selnya akan mengalami orgasme," tambahnya.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta