JAKARTA, iNewsSerpong.id - Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), mendapatkan kehormatan untuk menjadi tuan rumah tes pramusim MotoGP 2022 pada 11 hingga 13 Februari mendatang. Selain itu, Sirkuit Mandalika juga menjadi tuan rumah balapan MotoGP Indonesia 2022 pada 18 hingga 20 Maret mendatang.
(Tribun di Sirkuit Mandalika, foto: MPI/ Fitradian Dimas Kurniawan)
Sirkuit kebanggaan Indonesia ini diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Jumat 12 November 2021. Meski baru, Sirkuit Mandalika diharapkan bisa menjadi kebanggaan Indonesia dengan menggelar berbagai ajang balap internasional di masa depan.
Namun, Sirkuit Mandalika kerap dibandingkan dengan sirkuit milik negeri tetangga, yaitu Sirkuit Sepang, Malaysia. Maklum, kedua sirkuit itu akan menjadi tuan rumah MotoGP pada musim ini. Lalu, sirkuit mana yang lebih megah?
4. Biaya Pembangunan dan Tata Letak Sirkuit
Sirkuit Sepang jauh lebih tua dari Sirkuit Mandalika. Pembangunan Sirkuit Sepang memakan biaya Rp300 miliar dan rampung pada 1998. Sirkuit sepanjang 5,5 km itu diresmikan pada 9 Maret 1999.
Sirkuit Sepang memiliki lima tikungan ke kiri dan 10 tikungan ke kanan. Lintasan lebar Sirkuit Sepang sangat cocok untuk manuver menyalip dan banyak throttle terbuka. Sekadar informasi, luas keseluruhan Sirkuit Sepang adalah 90 hektar.
Sementara itu, Sirkuit Mandalika memiliki panjang 4,3 km dengan enam tikungan ke kiri dan 11 tikungan ke kanan. Luas keseluruhan sirkuit kebanggaan Indonesia ini adalah 120 hektar. Sekadar informasi, biaya pembangunan Sirkuit Mandalika menyentuh Rp1,2 triliun.
Editor : A.R Bacho