Setelah berhasil merampas kendaraan dan handphone, para pelaku kemudian meneriaki ketiga korban sebagai maling hingga mengundang perhatian warga. Karena panik, korban lari berhamburan hingga naik ke atap rumah.
"Korban ini ketakutan karena pendatang kan, diteriakin maling terus kabur naik ke atap rumah," ucapnya. Warga akhirnya berhasil menangkap ketiga korban. Mereka sempat dipukuli karena dituduh sebagai maling.
Sementara kawanan pelaku langsung melarikan diri membawa kabur 2 sepeda motor dan handphone milik korban. Modus para pelaku akhirnya terungkap setelah ketiga korban dimintai keterangan di kantor polisi.
Guna memerkuat kesaksian para korban, pihak keluarga diminta datang ke Polsek Pamulang. "Keluarganya kita minta datang, dan memang benar 3 orang korban ini bilang sama keluarganya mau jual motor ke lokasi.
Jadi bawa 2 motor, yang mau dijual ini motor dengan STNK-nya aja. Kalau yang satunya lagi itu motor lengkap dokumennya, tapi dirampas dua-duanya sama pelaku," tuturnya.
Polisi masih melakukan penyelidikan atas kasus ini. Termasuk dengan mendalami soal keterlibatan oknum yang mengaku-ngaku sebagai anggota kepolisian saat menakuti korban.(*)
Editor : Syahrir Rasyid