get app
inews
Aa Text
Read Next : Ini Urutan Bacaannya, untuk Mengirim Doa Yasin Bagi Orang yang Sudah Meninggal

Deretan Orang Kaya yang Meninggal Membawa Harta Kekayaan, Nomor 3 Beralasan Ingin Sogok Tuhan

Kamis, 02 Juni 2022 | 20:11 WIB
header img
Tshekede Bufton Pitso, politisi terkemuka asal Afrika Selatan terkemuka yang dimakamkan bersama harta kesayangannya pada akhir Maret 2020 lalu. (Foto: guardian.ng)

JAKARTA, iNewsSerpong.id - Deretan orang kaya yang meninggal membawa harta kekayaannya ini membikin geleng-geleng kepala. Cerita tentang orang yang dikuburkan dengan harta kekayaannya ternyata tidak hanya terjadi kepada raja-raja di masa lalu saja.

Saking sayangnya dengan harta, ada juga orang-orang di era modern yang dimakamkan dengan harta berupa uang, emas, atau barang mewah pribadi miliknya. Yang mengejutkan, bahkan ada yang dimakamkan bersama banyak uang dengan harapan bisa menyogok Tuhan.

Berikut ini deretan orang kaya yang meninggal membawa harta kekayaannya, dikutip iNews.id dari berbagai sumber:

1. Tshekede Bufton Pitso

Tshekede Bufton Pitso merupakan seorang politisi terkemuka asal Afrika Selatan terkemuka yang dimakamkan bersama harta kesayangannya. Ia dimakamkan bersama mobil Mercedes-Benz kesayangannya seperti yang dia wasiatkan.

Pitso yang meninggal pada akhir Maret 2020 lalu itu seorang mantan pemimpin United Democratic Movement (UDM) di Eastern Cape.

Tshekede Bufton Pitso, politisi terkemuka asal Afrika Selatan terkemuka yang dimakamkan bersama harta kesayangannya pada akhir Maret 2020 lalu. (Foto: guardian.ng)

Tshekede Bufton Pitso, politisi terkemuka asal Afrika Selatan terkemuka yang dimakamkan bersama harta kesayangannya pada akhir Maret 2020 lalu. (Foto: guardian.ng)

Alih-alih dimakamkan di dalam peti mati, Pisto justru dikebumikan di dalam limosin Mercedes E500 bekas tahun 1990-an. Tshekede Bufton Pitso mengenakan setelan putih dan tubuhnya diposisikan di kursi kemudi dengan tangan diposisikan di setir.

Dikutip dari The Guardian Nigeria, putri Tshekede yang bernama Sefora Letswaka mengatakan kepada wartawan bahwa ayahnya dulu memang orang kaya raya yang hobi mengoleksi mobil mewah pabrikan Jerman tersebut.

"Ayah saya pernah menjadi pengusaha kaya dan memiliki armada mobil Mercedes tetapi menjelang akhir dia mengalami masa-masa sulit."

"Sekitar dua tahun lalu dia membeli sendiri Mercedes Benz bekas. Dia mengatakan ketika saatnya tiba, dia ingin dikuburkan di dalamnya. Kami mendengarkannya dan menghormati keinginannya dan berharap dia senang memandang rendah kami," ujar Sefora.

2. Sheron Sukhedo

Pada 30 Maret 2018 silam, seorang pengusaha real estate asal Trinidad Tobago dimakamkan dengan cara yang sangat mewah. Bagaimana tidak, pria muda Sheron Sukhedo itu dikuburkan dengan emas-emas yang sering ia pamerkan selama hidup.

Jenazah Sheron Sukhedo di peti mati berharga Rp688 juta dan perhiasan emas bernilai Rp 1,3 miliar saat pemakamannya pada 30 Maret 2018.(Foto: JPn/Jam Press)

Jenazah Sheron Sukhedo di peti mati berharga Rp688 juta dan perhiasan emas bernilai Rp 1,3 miliar saat pemakamannya pada 30 Maret 2018.(Foto: JPn/Jam Press)

Perhiasan tersebut diperkirakan senilai 100.000 dollar atau setara Rp1,4 miliar kala itu. Tak hanya itu saja, Sheron Sukhedo yang meninggal di usia 33 tahun itu didandani serba mewah dan sempat dimandikan dengan Sampanye Moet yang terkenal mahal harganya.

"Jenazah ayah dua anak itu dikawal dari upacara pemakamannya ke krematorium dengan Bentley seharga 150.000 dola Amerika Serikat," tulis Metro yang dikutip iNews.id. 

3. Charles Obong

Seorang pejabat senior di Kementerian Pelayanan Publik Uganda, Charles Obong, menjadi sorotan saat kematiannya pada Desember 2016 silam. Dia dikuburkan dengan peti mati berisi uang sebanyak 55.000 dollar atau senilai Rp791 juta sesuai dengan wasiatnya.

Mengutip dari African News, uang tersebut dimaksudkan untuk 'menyogok Tuhan' atau membayar tebusan di akhirat atas dosa-dosa yang pernah diperbuat di dunia. Ia berharap dengan uang itu, Tuhan mau menghapus seluruh dosanya.

Pejabat senior di Uganda, Charles Obong, dikuburkan dengan peti mati berisi uang sebanyak 55.000 dolar sesuai dengan wasiatnya, pada Desember 2016. (Foto: ilustrasi/africanews)

Pejabat senior di Uganda, Charles Obong, dikuburkan dengan peti mati berisi uang sebanyak 55.000 dolar sesuai dengan wasiatnya, pada Desember 2016. (Foto: ilustrasi/africanews)

Daily Monitor melaporkan bahwa Obong meninggal pada 17 Desember 2016 setelah sakit yang kronis berkepanjangan. Disebutkan juga bahwa peti mati logam yang dipakainya seharga 20 juta shilling atau 5.500) dollar alias setara Rp79 juta. 

Kendati demikian, wasiat Charles Obong itu kemudian 'dilanggar' dan setelah dimakamkan selama beberapa waktu, kuburannya digali serta uangnya diambil oleh anggota keluarga. (*)

Editor : Syahrir Rasyid

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut