Liem Seeng Tee Pernah Hidup Miris, Kisah Pendiri Rokok Sampoerna

Mohammad Yan Yusuf/Net
Kisah Liem Seeng Tee, Pendiri Rokok Sampoerna yang Pernah Hidup Miris. (Foto : MNC Media)

Sampoerna Kini

PT HM Sampoerna Tbk, merupakan salah satu perusahaan rokok yang memiliki sejarah panjang di Indonesia. 

Perusahaan ini berawal dari industri rumah tangga pada 1913 di Surabaya, Jawa Timur yang dibangun oleh Liem Seeng Tee. 

Ia memulai usahanya dengan memproduksi dan menjual produk sigaret kretek tangan (SKT) di rumahnya di Surabaya, Jawa Timur.

Perseroan mulai mengembangkan struktur perusahaan modern dan menjalani periode investasi dan ekspansi. 

Kemudian pada 1994, perseroan menerbitkan saham bonus, setiap pemegang dua saham lama menerima tiga saham baru. 

Jumlah saham beredar setelah transaksi menjadi Rp450 juta. Perseroan kemudian mengubah nilai nominal saham dari Rp1.000 per saham menjadi Rp500 per saham pada 1996.

Kemudian pada 2001, Michael Sampoerna didapuk menjadi pemimpin Sampoerna yang merupakan generasi keempat. 

Pada 2005, perusahaan rokok Philips Morris International Inc mengakuisisi saham PT HM Sampoerna Tbk atau sekitar 40 persen saham HM Sampoerna. Nilai akuisisinya sekitar USD2 miliar. 


PT HM Sampoerna Tbk berawal dari industri rumah tangga pada 1913 di Surabaya, Jawa Timur. (Foto : Ist)
 
Philips Morris membeli saham HM Sampoerna Rp10.600 per saham atau 20 persen di atas harga saham HM Sampoerna sebelum dibeli sekitar Rp8.850 per saham pada 10 Maret 2005. 

Itulah perjalanan kisah Liem Seeng Tee yang tak terpisahkan dari pendirian rokok Sampoerna. Semoga informasi ini berguna bagi Anda dan menambah wawasan Anda. (*)

 

Editor : Syahrir Rasyid

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network