Prof. Dr. Budiyanto, MT., menyampaikan pidato pengukuhan guru besarnya, melalui orasi ilmiah berjudul Potensi Perguruan Tinggi Muhammadiyah dalam Riset Enegi Baru Terbarukan pada Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan di Indonesia . Berdasarkan penelitiannya, Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) berpotensi menjadi pusat riset energi terbarukan dan sekaligus menjadi pusat kontribusi energi bagi negara Indonesia.
Menurut data Majelis Diklitbang Muhammadiyah hingga Maret 2021, jumlah Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisiyah (PTMA) sebanyak 165, belum termasuk amal usaha lainnya. Ini merupakan potensi yang luar biasa yang dimiliki oleh Persyarikatan Muhamadiyah untuk melihat kontribusi energi yang akan diberikan Persyarikatan Muhammadiyah kepada negara apabila semua atap dari Gedung PTMA menggunakan solar sel (sel surya).
Persyarikatan Muhammadiyah bukan saja sebagai orgaisasi dalam kegiatan kegamaan, pendidikan, dan sosial, namun sebagai pusat kontribusi energi terhadap negara yang dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan rakyat Adanya penerapan penggunaan EBT akan terbentuk kemandirian energi bagi bangsa dan negara dalam tujuan pembangunan.
Profesor Yuni menyampaikan orasi ilmiahnya berjudul Rekayasa Proses Agroindustri dalam Penelitian Teknik Kimia untuk Peningkatan Nilai Tambah Sumberdaya Alam Indonesia Era Society 5.0 . Dijelaskan dalam orasinya, bahwa Cakupan dan pengertian bidang rekayasa proses ini dapat dilihat dalam dua batasan yaitu aplikasi dari prinsip engineering dan konsep penanganan bahan baku, produksi, proses dan distribusi.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta