ILICA MAH, iNews.Serpong.id - Timnas Indonesia U-20 menelan kekalahan atas Al-Adalah FC di Emirhan Side, Minggu (13/11/2022) malam WIB. Klub kasta teratas Liga Arab itu menang 2-0.
Pelatih Shin Tae-yong menyebut tiga kelemahan Garuda Muda dalam laga itu. Dia menyebut pemain belum tahu kapan waktu yang tepat untuk mengoper bola kepada rekan satu tim.
Pelatih asal Korea Selatan itu juga menilai para pemain masih lambat kala menciptakan serangan balik. Hal itu penting sebab Ronaldo Kwateh dan kolega harus memanfaatkan bentuk pertahanan lawan yang belum sempurna kala melakukan transisi. “Memang ada tiga atua empat hal yang harus diperbaiki. Pertama soal timing saat mengoper bola. Lalu ketika ambil bola dari lawan, harusnya ada kecepatan untuk melakukan serangan balik,” ujarnya, usai laga.
Selain itu, Shin Tae-yong juga menyoroti kemampuan para pemain dalam memanfaatkan ruang. Menurutnya, Garuda Nusantara masih belum tanggap ketika ada rekannya yang membuka ruang.“Maksud saya, pemain belum paham konsep memanfaatkan ruang. Jadi maksudnya, kalau ada pemain yang menciptakan ruang, harusnya ada yang datang, dan oper bola ke daerah itu,” tuturnya.
Meski demikian, Shin Tae-yong secara keseluruhan cukup puas dengan performa anak asuhnya. Marselino Ferdinan dan kawan-kawan bisa mendominasi pertandingan melawan klub kasta teratas Liga Arab Saudi. “Untuk isi pertandingan oke, saya lumayan puas-puas saja. Untuk kemasukan gol, saya ingin para pemain lebih baik dan lebih fokus lagi,” kata dia.
Setelah melakoni rangkaian pemusatan latihan (TC) di Turki, Timnas Indonesia U-20 akan bertolak ke Spanyol untuk mengikuti sebuah turnamen. Di Negeri Matador, Garuda Nusantara akan bersua Slovakia U-20 dan Prancis U-20. (*)
Editor : Burhan