KOTA TANGERANG, iNewsSerpong.id - Dua pekerja cuci mobil berinisial GP (24) dan AD (29) menjadi korban pengeroyokan di Jalan Raden Saleh, Kelurahan Karang Tengah, Kecamatan Karang Tengah, Kota Tangerang. Pengeroyokan itu dipicu oleh ulah korban yang mengolok-olok atau mem-bully seorang anak berinisial WJP (16).
Peristiwa ini terjadi pada Rabu, (26/4/2023) pukul 02.00 WIB. Saat itu, kedua korban tengah bersantai di tempatnya bekerja, tiba-tiba didatangi oleh lima orang dan langsung memukulinya.
"Awalnya salah satu pelaku berinisial WJP mengaku telah dibully oleh korban GP kepada saudaranya AF (24) yang saat itu tengah berkumpul bersama teman-temannya AK (21), B (28) dan S (28)," ujar Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugroho, Kamis, (27/4/2023).
Setelah mengadu, kelimanya mendatangi lokasi dua karyawan cuci mobil tersebut. Salah satu pelaku pengeroyokan membawa senjata tajam jenis klewang dan golok.
"Di TKP, para pelaku mendapati korban (GP) yang sedang berisitirahat di lantai 2 dan langsung dipukuli, lalu diseret turun dari lantai 2 dan kemudian kembali dipukuli secara bergantian," kata Zain.
Teman korban berinisial AD yang ada di lokasi berusaha meredam insiden itu. Nahas bagi AD yang turut dipukuli oleh kelimanya.
"Korban melaporkan peristiwa pengeroyokan tersebut ke Polsek Ciledug, atas laporan itu tim opsnal Reskrim bersama Kapolsek AKP Dorisha Suryo S langsung mendatangi lokasi untuk memeriksa saksi dan rekaman CCTV," tuturnya.
Kelima pelaku kemudian ditahan di Polsek Ciledug beserta barang bukti senjata tajamnya.
"Untuk pelaku WJP, karena masih dibawah umur pemeriksaan kita libatkan unit PPA, Bapas, dan P2TP2A, mereka disangkakan dengan pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan," pungkasnya.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta