get app
inews
Aa Text
Read Next : Lewat Smartphone, 5 Cara Bikin Konten Ramadan yang Berkesan

Sambut Ramadan dengan 7 Amalan Lengkap dengan Bacaan Doa

Senin, 11 Maret 2024 | 11:17 WIB
header img
Sejumlah santri melakukan pawai menyambut datangnya Bulan Ramadhan yang penuh berkah. (Foto: Antara)

Namun, agar puasa Ramadhan bisa dijalani lebih khusyuk dan tanpa hambatan terlebih jika masih punya salah dengan orang lain seyogianya segera meminta maaf.

Sebagaimana sabda Rasulullah SAW tentang hal itu. Dari Abi Hurairah ra. bahwa Rasulullah SAW bersabda,"Siapa yang menegakkan Ramadhan dengan iman dan ihtisab, maka Allah telah mengampuni dosanya yang telah lalu. (HR. Bukhari dan Muslim).

3. Niat Kuat Puasa Ramadhan

Amalan menyambut Ramadhan selanjutnya yakni memiliki tekad untuk lebih baik menjalankan ibadah puasa di Bulan Ramadhan tahun ini. Sebab, bisa saja Ramadhan tahun ini merupakan puasa terakhir karena tidak ada yang tahu kapan ajal menjemput. 

Karena itu, di bulan Ramadhan kali ini, dengan persiapan dan perencanaan yang baik tentunya, aktivitas Ramadhan tahun ini harus menjadi lebih maksimal.

4. Menyegerakan Puasa Qadha

Amalan berikutnya menyambut Ramadhan yakni membayar utang Puasa Ramadhan pada tahun lalu. Puasa qadha ini harus sesegera mungkin dilakukan. Di Bulan Syaban ini, merupakan momen terakhir membayar puasa ganti Ramadhan.

Siti Aisyah RA juga memperbanyak Qodho Puasa di Bulan Syaban sebagaimana dituangkan dalam hadits.

عَنْ أَبِي سَلَمَةَ قَالَ سَمِعْتُ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا تَقُولُ كَانَ يَكُونُ عَلَيَّ الصَّوْمُ مِنْ رَمَضَانَ فَمَا أَسْتَطِيعُ أَنْ أَقْضِيَ إِلَّا فِي شَعْبَانَ قَالَ يَحْيَى الشُّغْلُ مِنْ النَّبِيِّ أَوْ بِالنَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

Dari [Abu Salamah] berkata; Aku mendengar [‘Aisyah radliallahu ‘anha] berkata: “Aku berhutang puasa Ramadhan dan aku tidak bisa mengqadha’nya kecuali pada bulan Sya’ban“. Yahya berkata: “Karena dia sibuk karena atau bersama Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam “. (Bukhari 1814).

5. Ziarah Kubur

Di beberapa daerah di Tanah Air khususnya di Jawa, masyarakat Muslim menyambut datangnya Ramadhan dengan padusan atau mandi besar di sungai. Sebagian lagi melakukan ziarah kubur atau nyekar ke makam orang tua dan kerabat. 

Secara eksplisit memang tidak disebutkan untuk ziarah kubur jelang puasa Ramadhan. Namun, melakukan ziarah kubur pada dasarnya baik dan bukan bid'ah termasuk saat menyambut Bulan Suci Ramadhan seperti yang lazim dilakukan sebagian masyarakat Muslim di Indonesia. Disunnahkan memperbanyak ziarah dengan tujuan supaya dapat mengambil pertimbangan, peringatan serta teringat kehidupan akhirat.

Editor : Syahrir Rasyid

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut