get app
inews
Aa Text
Read Next : Shin Tae-yong: Timnas Indonesia Seharusnya Bisa Menang Lebih dari 2-0 atas Arab Saudi

Kocek Negara dapat Setoran Dividen BUMN Senilai Rp58,8 Triliun per Mei 2024

Senin, 01 Juli 2024 | 05:00 WIB
header img
BUMN setor dividen Rp58,8 triliun ke kas negara (Foto/Ilustrasi: Antara)

JAKARTA, iNewsSerpong.id - Dividen yang disetor perusahaan pelat merah ke kas negara mencapai Rp58,8 triliun per akhir Mei 2024. Demikian diungkapkan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati.

Realisasi tersebut setara dengan 68,5 persen dari target dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024.

Dividen BUMN pada paruh pertama tahun ini naik 41,1 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun 2023, yakni Rp41,7 triliun.

Pembagian Laba Perusahaan

Eks Direktur Pelaksana Bank Dunia ini berharap perseroan negara terus menggenjot nilai pembagian laba perusahaan kepada pemegang saham hingga akhir tahun ini.

"Untuk kekayaan negara yang dipisahkan, yaitu dividen BUMN, sudah terkumpul Rp58,8 triliun dan kita masih berharap ada tambahan lagi hingga akhir tahun sesuai dengan UU APBN," kata Sri Mulyani dalam Konferensi Pers APBN Kita, Jumat (28/6/2024).

Menteri BUMN Erick Thohir menargetkan setoran dividen perusahaan bisa menyentuh Rp85,5 triliun pada akhir 2024. Dengan begitu, realisasi dan target dividen BUMN 2024 bakal meningkat signifikan dari periode yang sama di tahun lalu.

Secara konsolidasi, nilai pembagian laba perusahaan kepada pemegang saham di 2023 mencapai Rp80,2 triliun.

“BUMN sudah bisa menyetor dividen ke kas negara sebesar Rp58,8 triliun hingga akhir Mei 2024, dari proyeksi Rp85,5 triliun sampai Desember 2024,” kata Erick melalui akun Instagramnya.

“Jumlah ini meningkat dari periode yang sama di tahun lalu,” tambah dia.

BUMN yang membagikan dividen berasal dari berbagai sektor bisnis, termasuk perbankan, telekomunikasi, dan penyedia bahan bangunan. (*)

 

 

 

 

 

Editor : Syahrir Rasyid

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut