Biden melanjutkan bahwa adalah suatu kehormatan baginya bisa menjabat sebagai presiden, namun membela demokrasi lebih penting daripada jabatan apa pun. Dia juga memuji Harris sebagai sosok yang tangguh dan berkemampuan.
"Dia telah menjadi mitra yang luar biasa bagi saya dan pemimpin negara kita. Kini pilihan ada di tangan Anda, rakyat Amerika," ujarnya.
Biden juga menyatakan bahwa fokusnya akan tetap menjalankan tugas sebagai presiden hingga akhir masa jabatannya pada Januari 2025.
Ia berjanji akan berupaya menekan biaya pengeluaran keluarga, meningkatkan perekonomian, membela kebebasan, memerangi kebencian dan ekstremisme, serta melindungi anak-anak dari senjata.
Selain itu, Biden menegaskan bahwa ia akan terus menggalang koalisi negara-negara untuk menghentikan upaya Presiden Rusia Vladimir Putin merebut Ukraina, serta memperkuat NATO dan negara-negara sekutu AS di Pasifik. Ia juga berkomitmen untuk mengakhiri perang di Gaza.
"Dan saya akan terus berupaya untuk mengakhiri perang di Gaza, memulangkan semua sandera, dan membawa perdamaian serta keamanan ke Timur Tengah dan mengakhiri perang ini," ujarnya. (*)
Editor : Syahrir Rasyid