10 Tahap Harus Dilalui Pembentukan DOB Tangerang Tengah, Bupati Zaki : Saya Yakin Terus Bergulir

TANGERANG RAYA, iNewsSerpong.id - Pembentukan Daerah Otonom Baru (DOB) Tangerang Tengah terus bergulir, kini sudah ditangan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang.

Meski Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar akan mengakhiri masa jabatan September 2023, ia meyakini pasti akan terwujud. Bukan lagi sekadar wacana bahkan kajian awal sudah ada dari berbagai sektor untuk melihat kesiapan dari setiap kecamatan yang akan menjadi bagian dari wilayah pemekaran.

Baca Juga

Pemkab Tangerang Beri Lampu Hijau DOB Tangerang Tengah, Legalitas Tim Ad Hoc Koordinasi Mendagri

Masyarakat Pengusul Khawatir

Sebelumnya, sejumlah masyarakat pengusul DOB khawatir, apakah bisa terwujud Tangerang Tengah apabila Bupati Zaki lengser dan belum menerbitkan rekomendasi. Kekhawatirannya adalah ganti penguasa juga ganti kebijakan.   

Bupati Zaki menegaskan, penginisiatif DOB Tangerang Tengah bukan hanya datang dari Pemkab, sudah ada masyarakat yang mengusulkan, dan DPRD juga menjadi inisiatornya. Inilah nanti yang mengawal proses pembentukan DOB Tangerang Tengah, "Jadi, saya yakin akan berjalan terus," jelasnya.  

Baca Juga

Sosialisasi Pemekaran DOB Tangerang Tengah, Korcam Kelapa Dua Mukhlis Suyuti : Demi Kemajuan Bersama

Lalu bagaimana progres pembentukan DOB Tangerang Tengah? Sebanyak 10 tahap harus dilalui sekarang sudah mulai ditahap satu. "Kalau ditanya sekarang tahapannya sampai di mana? Kita masih ditahap pertama," ujarnya.

Selanjutnya, pada 2024 akan dilakukan survei dan kajian secara menyeluruh atau tepatnya tahapan kedua. Mendengar penjelasan orang nomor satu di kabupaten Tangerang itu hadirin sempat tertawa.

"Jangan ketawa dulu, kalau tidak ada tahapan pertama tentu tidak bisa lanjut. Tahapan awal ini sangat menentukan. Tahapan awal adalah inisiatif pengusul," jelasnya.

Baca Juga

Presidium Pembentukan Kota Tangerang Tengah Berkunjung ke Redaksi iNewsSerpong

Bagi Pemkab Tangerang, DOB bukanlah barang haram. Buktinya, sudah melahirkan dua DOB, yakni  Kota Tangerang pada 1992 dan Kota Tangerang Selatan (Tangsel) pada 2012.

Hasilnya, kedua DOB tersebut berkembang pesat dan tidak membebani kabupaten induk yang juga terus bertumbuh.

Keduanya diinisasikan oleh pemerintah daerah dan termasuk pembentukan DOB Tangerang Tengah. Yang pasti DOB Tangerang Tengah sudah ada bibitnya untuk dilakukan kajian pada 2020. Baru terealisasi karena baru ada anggaran 2023.

"Jadi, inisiatornya dari pemerintah daerah dulu yang sudah melihat pentingnya pemekaran, lalu merancancang kajian kemudian ditawarkan kepada masyarakat," ungkap Zaki, pada pemaparan "Pencapain 10 Program Unggulan Tahun 2019 -2023", Selasa (13/6/2023).

Apa pentingnya melahirkan DOB di Tangerang Raya? Menurut Zaki, walaupun kemajuan teknologi komunikasi dan digitalisasi pesat dan pertumbuhan sangat tinggi di kawasan yang akan dimekarkan, justru menjadi tantangan adalah memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat."Di situ pentingya ada DOB," tegasnya.  (*)