get app
inews
Aa Text
Read Next : Mengenal Eldwen Hizkia, Sosok di Balik Startup Pinjambagus Usia 26 Tahun dengan Omset Puluhan Miliar

Pemodal Ventura Gelontorkan Modal Ke Startup Rp9.652,5 Triliun Sepanjang 2021

Minggu, 16 Januari 2022 | 05:33 WIB
header img
Pemodal ventura menginvestasikan USD675 miliar ke berbagai startup di seluruh dunia sepanjang tahun 2021 lalu. Foto/Ilustrasi

JAKARTA, iNewsSerpong.id – Pendanaan perusahaan rintisan atau startup seluruh dunia sepanjang 2021 mencatatkan angka fantastis. Pemodal ventura tercatat menggelojtorkan dana hingga USD675 miliar atau setara Rp9.652,5 triliun (kurs Rp14.300/USD).

Menurut data yang diterbitkan Kamis (13/1) oleh perusahaan analisis VC Dealroom dan agen promo Inggris London & Partners, jumlah dana yang disuntikkan para pemodal ventura ke berbagai perusahaan rintisan tersebut dua kali lipat lebih tinggi dibandingkan tahun 2020 lalu.

Meski pandemi, jumlah unicorn terus meningkat pada tahun lalu, dengan sekitar 133 startup di San Francisco Bay Area, diikuti oleh 69 di New York, 21 di Greater Boston, 20 di London, 16 di Bengaluru dan 15 di Berlin.

Lonjakan jumlah unicorn itu didukung oleh pendanaan jumbo - megaround - putaran pendanaan awal seilai lebih dari USD100 juta. Pendanaan ini melonjak secara dramatis di beberapa kota, dengan London yang mengalami peningkatan 3,4 kali lipat.

Tercatat di London saja ada 64 dari megaround ini pada tahun lalu, naik dari 19 pada tahun 2020, menurut Dealroom. Aplikasi Fintech Revolut mengumpulkan USD800 juta seri E, sementara saingannya Monzo mengumpulkan lebih dari USD600 juta di dua kesepakatan.

Di tempat lain, platform acara online Hopin mengumpulkan USD850 juta dari dua kesepakatan pada tahun 2021. Secara total, perusahaan rintisan di ibu kota Inggris itu mengumpulkan USD25,5 miliar dari para pemodal ventura tahun lalu, naik dari USD11,2 miliar pada tahun 2020.

Sekarang terdapat 75 unicorn di London, dengan penambahan terbaru termasuk aplikasi mobile banking Starling Bank dan startup insuretech Marshmallow. Laura Citron, CEO London & Partners, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa London sekarang adalah ibukota teknologi global yang benar-benar matang.

"Kami memiliki kumpulan besar pendanaan tahap selanjutnya, hampir dua perusahaan unicorn baru setiap bulan, dan putaran dan keluar pendanaan besar-besaran," katanya seperti dilansir CNBC, Sabtu (15/1/2022).

Editor : A.R Bacho

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut